SEJARAH ADANYA KERTAS DAN PENEMUAN KERTAS
Thursday, January 19, 2012
Edit
Kertas dikenal menjadi media utama buat menulis, mencetak dan melukis serta banyak kegunaan lain yang bisa dilakukan menggunakan kertas misalnya kertas pembersih (tissue) yg digunakan buat sajian, kebersihan ataupun toilet.
Kertas pertama kali diciptakan sang bangsa Cina. Tsai Lun adalah orang yg menemukan kertas yg dibentuk menurut bahan bambu yg mudah didapatkan di Cina pada tahun 101 Masehi. Penemuan ini kemudian menyebar ke Jepang dan Korea seiring menggunakan menyebarnya bangsa Cina ke timur serta berkembangnya peradaban pada daerah itu, walaupun sebenarnya cara pembuatan kertas pada awalnya merupakan hal yg sangat dirahasiakan
Catatan Cina tentang penemuan Ts'ai Lun ini (masih ada pada penulisan sejarah resmi dinasti Han) sepenuhnya terus jelas dan dapat dipercaya, tanpa sedikit pun terdapat bau-bau magi atau dongeng. Orang-orang Cina senantiasa menghubungkan nama Ts'ai Lun dengan penemu kertas dan namanya tersohor pada seluruh Cina.
Tak poly yg bisa diketahui wacana kehidupan Ts'ai Lun, kecuali ada menyebut dia itu orang kebirian. Tercatat pula kaisar teramat girang dengan inovasi Ts'ai Lun, dan ia membuatnya naik pangkat, bisa gelar kebangsawanan serta dengan sendirinya jadi cukong. Namun, belakangan dia terlibat dalam persekutuan anti istana yg menyeret ke kejatuhannya. Catatan-catatan Cina menyebut --sehabis dia disepak-- Ts'ai Lun mandi bersih-bersih, mengenakan gaunnya yang terindah, lantas meneguk racun.
Penggunaan kertas meluas pada semua Cina pada abad ke-2, serta pada beberapa abad saja Cina telah sanggup mengekspor kertas ke negara-negara Asia. Lama sekali Cina merahasiakan cara pembikinan kertas ini. Di tahun 751, apa lacur, beberapa tenaga pakar pembikin kertas tertawan oleh orang-orang Arab sehingga dalam tempo singkat kertas telah diprodusir pada Bagdad dan Sarmarkand. Teknik pembikinan kertas menyebar ke seluruh dunia Arab dan baru di abad ke-12 orang-orang Eropa belajar teknik ini. Sesudah itulah pemakaian kertas mulai berkembang luas dan selesainya Gutenberg menemukan mesin cetak terkini, kertas menggantikan kedudukan kulit kambing menjadi wahana tulis-menulis di Barat.
Kini penggunaan kertas begitu biasanya sebagai akibatnya tak seseorang pun mampu membayangkan bagaimana bentuk dunia tanpa kertas.
Di Cina sebelum inovasi Ts'ai Lun biasanya buku dibuat dari bambu. Keruan saja kitab macam itu terlampau berat dan kikuk. Memang ada juga kitab yang dibentuk menurut sutera tetapi harganya amat mahal buat generik. Sedangkan pada Barat --sebelum ada kertas-- kitab ditulis di atas kulit kambing atau lembu. Material ini sebagai pengganti papyrus yg digemari oleh orang-orang Yunani, Romawi serta Mesir. Baik kulit juga papyrus bukan saja termasuk barang langka namun jua harga sulit terjangkau.
Referensi:
//www.hmteunand.or.id/index.php?Option=com_content&view=article&id=40:kertas&catid=9:beritaterbaru&Itemid=8
//www.ceritaanak.org/index.php?Option=com_content&view=article&id=51:sejarah-kertas&catid=35:dari-usul&Itemid=54
//www.indoforum.org/t25968/