SEJARAH AWAL ADANYA KEMEJA DI DUNIA
Monday, February 27, 2012
Edit
Nama lain adalah, kamisa, yg masih dekat dengan bentuk aslinya, blus, dari bahasa Perancis, terutama untuk perempuan serta hem menurut bahasa Belanda.
Sampai awal renaissance Eropa, kemeja tergolong garment dalam. Dapat dianggap status laki-laki untuk menyatakan kemeja. Tetapi menutupi kain linen putih menjadi sangat sulit dengan selera renaissance buat sampai bahu, dada dan lengan bawah.
Tahun 1530 kemudian diterima dan sebagai modern yang bmemungkinkan kemeja terlihat di leher serta pergelangan tangan, dimana kerah pakaian bisa ditekuk. Pada akhir abad 19 kemeja dapat diterima. Kemeja ketika sekarang tinggi berkerah. Namun tahun 1917, ditemukan tekanan dari kerah serta pada leher nir terlihat baik sang mata, dan kerah lalu ditekuk, yg terlihat pada sekarang ini.
Jenis kemeja
- Camp shirt – kemeja lengan pendek atau blus sederhana menggunakan saku depan serta kerah kamping
- Dress shirt – kemeja dengan kerah formal (relatif kaku), umumnya menggunakan bukaan penuh berdasarkan bawah sampai kerah serta menngunakan kancing dan lengan menggunakan manset
- Dinner shirt – kemeja spesifik dibentuk buat dikenakan dengan pakaian malam pria, misalnya dasi hitam atau dasi putih
- Winchester Shirt – sebuah baju kemeja bergaris atau berwarna tetapi dengan kerah putih serta manset
- Guayabera – sebuah kemeja bersulam (bordir) dengan empat saku
- Poet shirt – kemeja longgar atau blus menggunakan lengan uskup penuh, umumnya menggunakan embel-embel besar di depan serta di manset.
- T-shirt – lihat definisi & sejarah kaos pada laman lain dacostume.com
- Polo SHIRT – lihat definisi & sejarah kaos di laman lain dacostume.com
- Baseball shirt - biasanya dibedakan oleh 3 perempat lengan, lencana tim, dan jahitan pinggang datar
- Tunic – nama ini berasal berdasarkan bahasa Latin, tunika, umumnya dikenakan oleh laki-laki serta wanita di Romawi Kuno, dibedakan sang-sepotong konstruksi 2.
- Blus perempuan berlengan serta berkelepai – istilah umum buat korset menurut gaun atau buat blus atau kemeja perempuan berdasarkan awal abad ke-19 melalui periode Edwardian
- Night shirt – Pakaian ringan buat tidur .
- Sleeveless Shirt – Sebuah kemeja tanpa lengan. Disebut jua sebagai tank top
- Halter top – yg tanpa lengan, produk konveksi tanpa lengan bagi perempuan . Biasanya menggunakan tali pada bagian belakang leher dan di punggung bawah, seprti mengenakan apron
Referensi:
//www.dacostume.com/tag/sejarah-kemeja/
//ivanmei.wordpress.com/2008/12/01/mau-tau-sejarah-pakaian-anda/
//www.kaskus.us/showthread.php?T=9961322