SEJARAH ADANYA ALAT PENSIL DAN PENEMUANNYA
Sunday, November 18, 2012
Edit
Sejarah Adanya Alat Pensil dan Penemuannya - Pensil adalah indera tulis dan lukis yg awalnya terbuat berdasarkan grafit murni. Penulisan dilakukan dengan menggoreskan grafit tadi ke atas media. Namun grafit murni cenderung mudah patah, terlalu lembut, menaruh impak kotor saat media bergesekan menggunakan tangan, dan mengotori tangan waktu dipegang. Lantaran itu kemudian diciptakan campuran grafit dengan tanah liat supaya komposisinya lebih keras. Selanjutnya komposisi campuran ini dibalut dengan kertas atau kayu.
Kata pencil dari berdasarkan bahasa Latin, penicillus, yang artinya ekor mini lantaran bentuknya memang seperti kuas kecil. Pensil yg kita kenal sekarang adalah sebuah alat tulis berbentuk batang, berwarna hitam, dan dilapisi kayu pada bagian luar. Bahan hitam itu merupakan grafit.
Grafit dari berdasarkan bahan batuan yg didapat menggunakan cara menambang. Grafit ditemukan sekitar 500 tahun yg kemudian di daerah Cumberland, Inggris.
Orang pertama yang memakai hasil tambang sebagai bahan pensil merupakan famili Faber yg tinggal di Jerman. Keluarga ini memulai usaha pembuatan pensil grafit pada tahun 1760. Namun sayang, bisnis Faber kurang sukses. Orang tidak suka menggunakan pensil Faber karena mudah patah serta mengotori tangan.
Pada tahun 1895 NJ Conte menyempurnakan pensil protesis Faber. Agar pensil tidak mudah patah, grafit dicampur dengan air dan tanah liat, kemudian dicetak kecil-mini panjang, kemudian dibakar sehingga didapat taraf kekerasan yang diinginkan. Hasilnya memuaskan, pensil tidak gampang patah serta tangan tidak kotor. Orang pun dengan bahagia hati menggunakan pensil.
Referensi:
//paskalina.wordpress.com/2009/01/09/sejarah-pensil/
//www.hmteunand.or.id/index.php?Option=com_content&view=article&id=37:pensil&catid=9:beritaterbaru&Itemid=8
Kata pencil dari berdasarkan bahasa Latin, penicillus, yang artinya ekor mini lantaran bentuknya memang seperti kuas kecil. Pensil yg kita kenal sekarang adalah sebuah alat tulis berbentuk batang, berwarna hitam, dan dilapisi kayu pada bagian luar. Bahan hitam itu merupakan grafit.
Orang pertama yang memakai hasil tambang sebagai bahan pensil merupakan famili Faber yg tinggal di Jerman. Keluarga ini memulai usaha pembuatan pensil grafit pada tahun 1760. Namun sayang, bisnis Faber kurang sukses. Orang tidak suka menggunakan pensil Faber karena mudah patah serta mengotori tangan.
Pada tahun 1895 NJ Conte menyempurnakan pensil protesis Faber. Agar pensil tidak mudah patah, grafit dicampur dengan air dan tanah liat, kemudian dicetak kecil-mini panjang, kemudian dibakar sehingga didapat taraf kekerasan yang diinginkan. Hasilnya memuaskan, pensil tidak gampang patah serta tangan tidak kotor. Orang pun dengan bahagia hati menggunakan pensil.
Referensi:
//paskalina.wordpress.com/2009/01/09/sejarah-pensil/
//www.hmteunand.or.id/index.php?Option=com_content&view=article&id=37:pensil&catid=9:beritaterbaru&Itemid=8