OGN 2019 SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA


BAHASA INDONESIA SD DAN SMP
SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA

BahasaIndonesia yang dipakai kini berasal berdasarkan bahasa Melayu. Bahasa tersebutsejak lama dipakai menjadi bahasa perantara (lingua franca) atau bahasapergaulan, nir hanya digunakan pada Kepulauan Nusantara, namun digunakanhampir diseluruh Asia Tenggara. Hal ini diperkuat menggunakan ditemukannyaprasasti-prasasti kuno yg ditulis dengan menggunakan bahasa Melayu.
Secararesmi, bahasa Indonesia dikumandangkan dalam insiden Sumpah Pemuda tanggal 28Oktober 1928. Peresmian nama bahasa Indonesia tersebut bermakna politis sebabbahasa Indonesia dijadikan sebagai indera perjuangan sang kaum nasionalis yangsekaligus bertindak menjadi perencana bahasa buat mencapai Negara Indonesiayang merdeka serta berdaulat. Peresmian nama itu pula pertanda bahwa sebelumperistiwa Sumpah Pemuda itu nama bahasa Indonesia telah terdapat. Fakta sejarahmenunjukkan bahwa sebelum tahun 1928 telah ada gerakan kebangsaan yangmenggunakan nama “Indonesia” dan dengan sendirinya pada mereka sudah ada suatukonsep tentang bahasa Indonesia.

BahasaMelayu menjadi salah satu bahasa di kepulauan Nusantara sudah sejak lamadigunakan sebagai bahasa perhubungan. Sejak abad ke-7 Masehi, bahasa Melayuatau lebih tepatnya dianggap bahasa Melayu kuno yang sebagai cikal bakalnyatelah digunakan menjadi bahasa perhubungan dalam zaman kerajaan Sriwijaya.selain menjadi bahasa perhubungan, dalam zaman itu bahasa Melayu berfungsisebagai bahasa kebudayaan, bahasa perdagangan, dan menjadi bahasa resmikerajaan. Bukti-bukti sejarah seperti prasasti Kedukan Bukit di Palembangbertahun 684, prasasti Kota Kapur pada Bangka Barat bertahun 686 , prasastiKarang Brahi antara Jambi serta Sungai Musi bertahun 688 yang bertuliskanPraeNagari serta berbahasa Melayu antik memperkuat dugaan di atas. Selain itu,prasasti Gandasuli di Jawa Tengah bertahun 632 dan prasasti Bogor bertahun 942yang berbahasa Melayu Kuno membuktikan bahwa bahasa tadi tidak saja dipakaidi Sumatra, namun jua digunakan pada Jawa.

Faktor-faktoryang mendorong bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional Pada tahun 1928, jumlahpenduduk Indonesia kurang lebih 60 juta orang. Dari jumlah tadi, penutur bahasaMelayu 4,9%, penutur bahasa Jawa 47% penutur bahasa Sunda 14,lima% serta sisanyapenutur bahasa-bahasa wilayah lain. Beberapa alasan lain yang mendorongdijadikannya bahasa Indonesia sebagai bahasa kebangsaan merupakan sebagai berikut.

1.bahasa Indonesia telah adalah lingua franca, yakni bahasa perhubunganantaretnis di Indonesia.

2.walaupun jumlah penutur aslinya nir sebanyak penutur bahasa Jawa, Sunda, ataubahasa Madura, bahasa Melayu memiliki daerah penyebaran yang sangat luas danyang melampaui batas-batas wilayah bahasa lain.

3.bahasa Melayu masih berkerabat menggunakan bahasa-bahasa Nusantara lain sehinggatidak dipercaya sebagai bahasa asing lagi.

4.bahasa Melayu memiliki sistem yg sederhana sebagai akibatnya nisbi mudahdipelajari.

5.faktor psikologis, yaitu adanya kerelaan dan keinsafan menurut penutur bahasa Jawadan Sunda, dan penutur bahasa-bahasa lain, buat menerima bahasa Melayusebagai bahasa persatuan.

6.bahasa Melayu mempunyai kesanggupan buat bisa digunakan menjadi bahasakebudayaan pada arti yg luas.

Sumber:

Mudini,dkk. 2016. Kedudukan, Fungsi, serta RagamBahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik danTenaga Kependidikan Bahasa, Direktorat Jenderal Pengajar serta Tenaga Kependidikan

POSTINGAN TERKAIT
BAHAN LENGKAP PERSIAPAN OGN (SOAL DAN MATERI) BACA DI SINI
BACA BEST PRACTICE OGN DI SINI
BACA RISALAH AKADEMIK FINAL OGN DI SINI




Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel