ALAT KESELAMATAN DAN PENOLONG DI ATAS KAPAL

Alat - Alat Penolong Diatas Kapal (1) - Keselamatan awak kapal adalah hal yang sangat perlu diperhatikan pada pelayaran. Oleh karena itu, perlengkapan keselamatan harus telah tersedia pada loka yg ditentukan waktu terjadi kecelakan.

Banyak insiden insiden yang nir di inginkan diatas kapal semisal kebakaran, tubrukan kapal. Serta kapal mengalami kebocoran. Sehingga sebagai para awak kapal harus meninggalkan kapal.


Baca Juga :


- Cara menanggulangi Pencemaran Laut


- ANNEX II


- Jenis Keadaan Darurat Di Atas Kapal


Untuk meninggalkan kapal maka dibutuhkan sebuah indera keselamatan sehingga kita sanggup bertahan hayati menggunakan ganasnya gelombang lautan atau kapal.


ALAT KESELAMATAN DAN PENOLONG DI ATAS KAPAL


Berikut beberapa peralatan penolong diatas kapal bila terjadi kecelakaan :

1. Life Jackets



Standar Life Jackets :

- Terbuat berdasarkan gabus sintetis yg umumnya dinamakan styrophom

- Pemakaiannya wajib sahih-sahih aman melingkar ke badan dengan mengikatkan pitanya
Sebaiknya dicap dalam salah satu sisi menggunakan nama khusus yg tebal hurufnya (< 1 inchi) serta pada sisi lain dengan merek dagang dalam huruf yang lebih mini wajib sanggup menyangga orang dewasa minimal 15 kg selama 24 jam serta buat anak-anak seberat 7,lima kg

- Harus dibentuk sedemikian rupa sehingga menghilangkan seluruh kemungkinan dalam pemakaian yg galat, kecuali bisa digunakan dari sisi luar maupun dalam

- Harus dapat menahan kepala, sebagai akibatnya muka korban yg tidak sadar akan tetap berada di atas air

- Harus bisa dipakai buat memutar tubuh menggunakan aman pada ketika masuk ke air, dengan badan miring ke belakang (tidak tertelungkup)

- Kekuatan serta efisiensi pengoperasiannya nir dapat ditentukan sang pengaruh minyak atau bahan minyak lainnya

- Harus diberi warna yang bisa ditinjau menggunakan kentara dalam ketika berada pada air

- Harus dilengkapi menggunakan sebuah peluit yg disyahkan, yg diikat erat menggunakan sebuah tali
2. Life Bouy

Umumnya dipakai buat orang yg tercebur ke laut, jumlahnya tergantung dalam tipe serta panjang kapal. 

Life Bouy Alat Penolong Diatas Kapal Terbuat menurut gabus padat serta dibungkus dengan terpal. Pada keempat loka diberi ban kain yg menjadi ikatan bagi tali pegangan yang terbuat dari tali manila ataupun nylon.

Life Bouy tidak terdapat standart penandaan kecuali cap tanggal pemeriksaan. Di cat dalam 2 warna, yaitu merah dan kuning atau putih

Bagian Life Buoy :
  1. Sebuah pelampung juga dilengkapi dengan tali pendek buat mengikatkan lampu kalsium, baterai dan lampu elektrik.
  2. Lampu kalsium terdiri dari sebuah kaleng yg berisi karbit yg akan menyala sewaktu terkena air menggunakan sinar kuning serta mengeluarkan asap putih (buat memberitahuakn posisi pelampung saat malan hari).
  3. Lampu kalsium ini bisa menyala dengan terang selama 40 mnt serta lampu elektrik sanggup menyala selama 8 jam.

Persyaratan Life Buoy :
  1. Harus dibentuk berdasarkan gabus yg padat atau bahan lain yang sama yang diakui oleh pemerintah
  2. Harus bisa menyangga beban besi paling sedikit seberat 14,5 kg pada air tawar selama 24 jam
  3. Harus tahan terhadap minyak atau output-hasil minyak lainnya
  4. Harus mempunyai rona yang mudah diliat di laut
  5. Nama kapal dan pelabuhan induk pada pelampung tadi wajib ditulis dengan alfabet modal buat memberitahuakn bahwa pemiliknya merupakan kapal yg tertulis tersebut
  6. Pelampung penolong yang diisi dengan rumput kering, sisa-sisa gabus atau yg daya apunya tergantung berdasarkan ruangan udara yg perlu ditiup, nir boleh digunakan
  7. Harus dilengkapi dengan tali-tali pegangan yg diikat disekeliling pelampung dengan kuat, dan pada sebuah kapal paling sedikit masih ada sebuah pelampung penolong yang dilengkapi menggunakan tali buangan yg teraping dengan panjang minimal 27,5 m
  8. Dilengkapi lampu yg menyala secara otomatis
  9. Pelampung penolong boleh berbentuk lingkaran penuh atau tapak kuda (U). Untuk bundar dalam pelampung yang berbentuk bulat penuh paling sedikit 45 cm. Pelampung yg berbentuk tapal kuda wajib diberi penguat sedemikian rupa sehingga bagian yang terbuka akan permanen ukuran 35-40 cm 
Alat Penolong Diatas Kapal Life Craft Dibuat sedemikian rupa dengan bentuk atas serta bawah yang sama sehingga pada keadaan darurat bisa dilemparkan kedalam air secara cepat serta kondusif. 

Alat Penolong Diatas Kapal berupa Rakit penolong merupakan peti - peti kayu yang bertenaga serta didalamnya ditempatkan tabung-tabung udara sebagai daya apungnya. Pada sisi rakit wajib diberi tali pegangan serta tali pelawan sepanjang paling sedikit 10 meter serta berat rakit nir boleh lebih menurut 160 kg. 


Biasanya ditandai dengan pertanda departemen perbuhungan, inisial surveyor dan lepas pemeriksaannya termasuk jumlah kapasitas penumpang yang sanggup dimuat.

Rakit penolong disimpan pada keliru satu dek dengan posisi menjadi berikut :
  1. Menyebar sepanjang kapal, dekat tepi dek supaya mudah diluncurkan
  2. Dapat dijangkau menggunakan mudah serta cepat
  3. Bebas menurut daerah yang panas
  4. Bebas menurut kemudian lintas
  5. Bebas menurut penyebab kebakaran dan tali temali
  6. Bebas dari gantungan-gantungan
  7. Bebas berdasarkan minyak atau bahan perusak lainnya



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel