Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka

Adhyaksa Dault Kukuhkan Mapida Pramuka Maluku

Posted: 27 Apr2019 06:26 PM PDT

Ambon (Antara Maluku) – Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault di Ambon, Rabu, mengukuhkan Majelis Pembimbing Daerah (Mapida) Gerakan Pramuka Maluku periode2019 – 2019.

Mapida Gerakan Pramuka Maluku diketuai Said Assagaff yang juga Gubernur Maluku dan Sekretarisnya Frangky Renjaan ( Asisten Tata Pemerintahan Pemprov setempat).

Adhyaksa dalam sambutannya menyoroti rasa nasionalisme generasi muda Indonesia yg ketika ini semakin terkikis akibat efek globalisasi.

“Jadi wadah yang dievaluasi strategis buat menangkal semakin tergerusnya nasionalisme adalah gerakan Pramuka,” ujarnya.

Menpora pada Kabinet Indonesia Bersatu (2004 – 2009) itu memandang perlu pelatihan Pramuka dimasukkan pada kurikulum pendidikan secara berjenjang.

“Saya jujur sempat beragumentasi menggunakan Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan soal pembinaan Pramuka wajib masuk kurikulum pendidikan,” tegas Adhyaksa.

Pertimbangannya, Pramuka ini wadahnya hingga ke desa-desa lantaran adanya pendidikan yang minimal SD.

“Pramuka membina generasi belia supaya religius, patriotisme serta terbuka lantaran impak globalisasi menciptakan generasi belia bersikap individual,” pungkasnya.

Karena itu, dia berharap Mapida Gerakan Pramuka Maluku yang diketuai Gubernur Said dan Wakilnya antara lain Wagub, Zeth Sahuburua, Pimpinan Forum Koordinasi Daerah, para Rektor, pimpinan agama serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) memperhatikan pembinaan generasi muda agar berbudi pekerti yang baik.

“Mari kita manunggal untuk membina generasi belia supaya mengantisipasi tawuran, begal, terjebak narkoba serta tindakan tidak bermoral lainnya, baik pada gugus depan maupun satuan karya,” ujar Adhyaksa.

Pelantikan Mapida Gerakan Pramuka Maluku juga dimanfaatkan Ketuanya Said Assagaff untuk melantik Pengurus Kwarda dan Lembaga Pemeriksa Keuangan setempat periode2019 – 2019.

Kwarda Maluku diketuai Jacob Patty serta Sekretaris Josep Banea. Lembaga Pemeriksa Keuangan diketuai A.G. Latuheru serta anggota masing – masing Ali Husni Tomia serta Yusran Buatan.

 [Sumber: Antara: www.antaramaluku.com]

Tiga Kali Voting, Irfan Terpilih Ketua DKD Jabar

Posted: 27 Apr2019 05:49 PM PDT

Bandung, Musyawarah Pramuka Penegak Pandega Putri Putra (Musppanitera) Daerah Jawa Barat sahih-sahih dinamis. Agenda lima tahunan buat regenerasi kepemimpinan Dewan Kerja Daerah (DKD) tadi diakhiri menggunakan pemungutan bunyi (voting) hingga tiga putaran.

“Ini pertama kali dalam sejarah, ketua DKD terpilih wajib melewati tiga kali putaran voting,” ujar Randi Purnama, Ketua DKD Jabar Periode 2010-2015.

Musppanitera XIII Daerah Jabar diikuti 25 utusan DKC (Dewan Kerja Cabang) serta satu bunyi utusan DKD. DKC Kwarcab Kab Cirebon nir hadir pada program yg berlangsung 20-22 Maret2019 di Bumi Kitri Bandung ini. Sesuai rapikan tertib persidangan, total ada 26 suara yg diperebutkan buat memilih Ketua DKD periode2019-2020.

Ada 2 calon yang maju dalam pemilihan Ketua DKD Jabar buat menggantikan Randi Purnama. Mereka merupakan Irfan Paturrohman (ketua DKC Ciamis) serta Riska Nursaadah (sekretaris II DKD Jabar periode 2010-2015). “Peserta Musppanitera mendorong agar dilakukan mufakat. Tapi setelah berkali-kali lobi cita-cita musyawarah konsensus tidak tercapai. Akhirnya dilakukan voting,” ucap Randi.

Tiga presidium sidang dari DKC Kab Sukabumi, DKC Kota Bandung dan unsur DKD akhirnya menggelar voting, Sabtu malam pukul 23.00. Hasilnya di luar dugaan, kedua calon menerima bunyi sama alias draw: Riska 13, Irfan 13.

Presidium sidang tetapkan buat dilakukan voting putaran ke 2 dengan harapan hasilnya tidak sinkron. Begitu dihitung, lagi-lagi hasilnya sama. Waktu saat itu sudah memperlihatkan pukul 02.00. Tanpa keluar ruang sidang, Musppanitera kembali dilanjutkan buat menentukan Ketua DKD baru.

Menjelang pukul 03, penghitungan dilakukan serta hasilnya tidak sama. Disaksikan 150 Pramuka Penegak dan Pandega, Riska yang maju pada pencalonan menjadi delegasi Kwarcab Purwakarta menerima 12 suara, ad interim Irfan dari Kwarcab Ciamis merebut 14 bunyi.

Tepuk tangan pun bergema dan presidium sidang mengetok palu tetapkan Irfan Paturrohman menjadi Ketua Dewan Kerja Pramuka Penegak serta Pandega (DKD) Jabar periode2019-2020. “Saya apresiatif lantaran walaupun terjadi persaingan sengit dan wajib 3 kali voting seluruh peserta tetap berkepala dingin serta suasana hangat penuh kekeluargaan. Ini pelajaran berdemokrasi yg luar biasa,” ucap Wakil Ketua Kwarda bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda), Kak Engkus Sutisna.

Kak Engkus berharap Ketua DKD terpilih sanggup mengakomodasi bunyi dan harapan DKC yg terdapat di Jawa Barat. Juga berjalan satu barisan dalam semangat serta marwah Kwarda Jabar pada bawah pimpinan Kak Dede Yusuf. (*/adb)

[sumber: Kwarda Jawa Barat]

You are subscribed to email updates from Gerakan Pramuka
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. Email delivery powered by Google Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel