Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka

Adhyaksa: Proses Jadi Pemimpin Ada pada Pramuka

Posted: 02 Sep2019 12:11 AM PDT

Interview Ka. Kwarnas menggunakan Media Indonesia di Ruang Rapat Pimpinan Kwarnas (1/9). Foto: Nurul / Humas Kwarnas

Jakarta, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Kak Adhyaksa Dault selalu menekankan bahwa Pramuka adalah aset yang dimiliki bangsa Indonesia untuk menciptakan anak-anak dengan mental yang kuat, mandiri, kreatif dan berprestasi.‎

“Saya selalu mengingatkan, bahwa proses buat menjadi seseorang pemimpin itu terdapat di Pramuka,” istilah Kak Adhyaksa Kamis (1/9/2016).‎

Kak Adhyaksa menuturkan, proses sebagai pemimpin itu bisa ditinjau ketika seseorang masuk sebagai anggota Pramuka wajib dimulai berdasarkan Siaga, Penggalang, Penegak lalu Pandega. Ini semua kata beliau, adalah jenjang pendidikan yg harus dilewati oleh anggota Pramuka.

“Kita tak jarang mengungkapkan, pemuda hari ini adalah pemimpin di masa yang akan datang. Persoalannya kita seringkali lupa yg namanya proses. Proses bagaimana dia sebagai seorang pemimpin. Nah, proses sebagai pemimpin itu terdapat pada Pramuka,”‎ jelasnya.

Secara materi, Kak Adhyaksa menyebut di Pramuka selalu diajarkan oleh hal-hal yang mempunyai pendidikan sosial yang tinggi. Seperti kebersamaan, serta gotong royong. ‎”Kaya orang bangun tenda itu kan pada dalamnya ada semangat gotong royong, kekompakan, kebersamaan, itu luar biasa,” terangnya.

Kak Adhyaksa bersyukur Pramuka Indonesia selalu ikut pada kegiatan Kepramukaan pada tingkat internasional. Terakhir Indonesia ikut Jambore Dunia pada Jepang dengan memberangkatkan 462 Kontingen. “Ini artinya, orang yg mampu ikut Jambore baik pada tingkat wilayah, nasional ataupun internasional, ini adalah orang-orang yg berprestasi,” jelasnya.

Sebab itu, mengingat pentingnya pendidikan Pramuka bagi kemajuan bangsa, maka Kak Adhyaksa selalu mendesak pemerintah buat menjadikan Pramuka salah satu kurikulum harus pada Sekolah. Bukan hanya sekedar wajib mengunakan seragam Pramuka.

“Jadi mereka gunakan baju Pramuka tapi tidak memahami apa-apa mengenai Pramuka. Harusnya pendidikan Pramuka pada ajarakan,” jelasnya. ‎

Mantan Menteri Pemuda serta Olahraga ini risi terjadi hal-hal yang negatif dimana oknum itu memakai seragam Pramuka, akan tetapi bukan anggota Pramuka. Dengan begitu, bisa jadi Pramuka yang disalahkan.  ‎Misalnya, video senonoh anak sekolah yang memakai seragam Pramuka. (HA/Humas Kwarnas)
‎‎

You are subscribed to email updates from Gerakan Pramuka.
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. Email delivery powered by Google Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel