Gerakan Pramuka
Gerakan Pramuka
Kwarnas Jajaki Kerjasama menggunakan Organisasi Kemanusiaan Inggris dalam Bidang Bencana
Posted: 15 Nov2019 06:13 AM PST
Laura Jump (Partnerships Direkctor) dan Clara Hawkshaw (Partneships and Projects Officer) ketika diterima sang Andalan Nasional Kwarnas Urusan Hubungan Luar Negeri yakni Kak Brata Tryana Hardjosubroto dan Kak Indoreyano. (Foto: Heny/ Hums Kwarnas)
Jakarta – Dua orang Perwakilan LSM Humanitarian Leadership Academy (HLA) dari Inggris yang bergerak di bidang kemanusiaan mendatangi Gedung Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Jalan Medan Merdeka Timur Jakarta Pusat, Selasa15 November2019.
Mereka merupakan Laura Jump (Partnerships Direkctor) serta Clara Hawkshaw (Partneships and Projects Officer). Keduanya diterima oleh Andalan Nasional Kwarnas Urusan Hubungan Luar Negeri yakni Kak Brata Tryana Hardjosubroto serta Kak Indoreyano.
Kak Indo mengatakan, maksud kedatangan mereka ke Kwarnas tidak lain mengajak kerjasama dengan Pramuka buat ikut serta pada acara akademi penanggulangan bala yg rencananya akan dilaksanakan pada Indonesia.
“Jadi mereka ingin mengajak Pramuka ikut serta pada pendidikan dan pembinaan seputar bala alama dan bagaimana penanggulangannya,” ujar Kak Indo saat ditemui pada Kwarnas.
Mengapa LSM ini memilih Indonesia serta Pramuka pada menjalankan programnya. Menurut Kak Indo, Indonesia dianggap sebagai negara yg termasuk dalam katagori rawan bala. Sedangkan, Pramuka dipilih lantaran sebagai satu-satunya organisasi yang mengembangkan pendidikan karakter terbesar.
“Mereka melihat Indonesia menjadi negara yang tepat buat kita punya semacam pembinaan-training yang bisa dilakukan. Dia melihat Pramuka ini organisasi yang paling memungkinkan buat ikut pada program pembinaan mereka,” terangnya.
Nantinya, Kak Indo menuturkan selesainya anggota Pramuka ikut pada aktivitas pelatihan penanggulangan bala, diperlukan mereka bisa aktif serta berperan pada membantu masyarakat yang terkena pengaruh bencana alam.
“Dengan pengetahuan dan kabar yang kita bisa, kita mampu lebih siap buat menanggulangi jika terdapat suatu bala pada satu area,” jelasnya.
Humanitarian Leadership Academy telah menjalankan programnya di Philipina dan akan membuatkan sayapnya pada Indonesia. Menurut Kak Indo, organisasi kemanusiaan ini selalu mengandeng organisasi pemerintah dan swasta pada menjalankan programnya.
“Jadi selain Pramuka, mereka pula akan ikut melibatkan banyak pihak termasuk PMI, serta BNPB,” jelasnya.
Ia menambahkan, kedatangan mereka ke Kwarnas baru sebatas planning pada bentuk pengembangan atau konsep. Namun, ia konfiden Pramuka mampu mengambil manfaat menggunakan adanya acara pembinaan ini, khususnya berkaitan menggunakan penanganan bala.(HA/Humas Kwarnas)
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. Email delivery powered by Google Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States