Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka

Presiden: Pramuka Harus Kreatif serta Inovatif

Posted: 16 Aug2019 09:43 AM PDT

JAKARTA— Gerakan Pramuka harus kreatif agar dapat diterima dan dicintai oleh generasi muda. Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo dalam Puncak peringatan Hari Pramuka ke-54 berlangsung di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, Minggu (16/8).

"Saya berpesan agar Kwarnas, Kwarda dan Kwarcab kreatif agar anak-anak mencintai Pramuka. Saya mendukung revitalisasi Gerakan Pramuka. Untuk itu butuh kerja keras bersama dan perlu terobosan-terobosan kreatif dan inovatif," kata Presiden Jokowi yang juga Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) Pramuka.

Menurutnya, dalam membangun Bangsa bukan hanya dalam pembangunan fisik saja namun jua jiwa serta raga. Sebab, bangsa yang berkepribadian nir gampang terombang ambing sang perkembangan zaman. "Itulah pentingnya Pramuka," ujar Jokowi.

Hal senada diungkapkan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault, tantangan bagi Gerakan Pramuka saat ini adalah bagaimana hadir, berpengaruh dan membangun karakter generasi internet yang potensial sekaligus rentan terhadap perkembangan teknologi.

"Tantangan bagi pembina Pramuka merupakan kreatif sehingga murid bangga menjadi anak Pramuka. Oleh karena itu, Pramuka telah menciptakan Pasukan cyber dimana setiap anggota Pramuka berfungsi menjadi kantor informasi," istilah dia menambahkan.

Menurutnya, Pramuka berbasis pendidikan karakter yang sangat cocok dalam menciptakan mental generasi muda. Nilai-nilai yg terkandung dalam Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka merupakan rambu-rambu bagi anggota Pramuka pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Puncak peringatan HUT Pramuka dimeriahkan banyak sekali atraksi serta pertunjukan. Hadir dalam acara tersebut Menteri Pemuda serta Olah Raga, Imam Nachrawi dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan. Beberapa pimpinan daerah yang mendapat penghargaan adalah Airin Rachmi Diany (Walikota Tangerang Selatan), Ahmad Heryawan (Gubernur Jawa Barat), M. Ridho Fichardo (Gubernur Lampung), Soekarwo (Gubernur Jawa Timur) serta Brigjen (Purn) Abraham O. Atururi (Gubernur Papua Barat) yang kehadirannya diwakilkan.(Kak Luqman/Annas Kominfo)

[Humas Kwarnas]

Adhyaksa Minta Pemerintah Beri Perhatian Lebih pada Pramuka

Posted: 16 Aug2019 09:38 AM PDT

Jakarta—Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault meminta agar Pemerintah memberikan perhatian lebih kepada Gerakan Pramuka. Sebab sebagai sebuah organisasi kepanduan, Pramuka mengandung nilai-nilai revolusi mental yang sangat dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.

"Pramuka memiliki Dasa Dharma Pramuka. Sebelum dicetuskannya revolusi mental, nilai-nilai yang revolusi mental khususnya bagi generasi belia ada pada Dasa Dharma serta Tri Satya Pramuka itu. Makanya Pemerintah seharusnya menaruh perhatian lebih pada Pramuka," istilah Adhyaksa Dault di sela-sela persiapan Upacara Hari Pramuka (16/8).

Hari ini, akan diselenggarakan Puncak Peringatan Hari Pramuka yg akan berlangsung pada Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta. Upacara akan dihadiri Presiden Joko Widodo selaku Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) akan sebagai Pembina Upacara  dalam upacara yang diikuti ribuan anggota Pramuka. Presiden pula akan menaruh Penghargaan Lencana Melati, Lencana Darma Bakti, Lencana Pancawarsa, dan Lencana Pramuka Teladan.

Lebih lanjut, Adhyaksa menjelaskan bahwa bentuk perhatian Pemerintah misalnya adalah terhadap pelaksanaan kegiatan atau kurikulum Pramuka. "Kegiatan Pramuka diwajibkan di tiap sekolah sebagai ekstrakurikuler, namun itu hanya menjadi seragam saja. Tidak ada kewajiban untuk ada pelajaran atau latihan Pramuka di dalamnya. Anak didik jadi tidak mengerti apa dan bagaimana Pramuka. Padahal Gerakan Pramuka inilah yang berbasis pendidikan karakter yang mampu merealisasikan revolusi mental," kata Adhyaksa.

"Mana ada anggota Pramuka tawuran? Mana terdapat anggota Pramuka tertangkap memakai narkoba," tambah Adhyaksa mencontohkan.

Oleh karenanya, Adhyaksa sepakat apabila Pramuka ada pada bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), bukan di bawah Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora). "Pramuka bukan Ormas, akan tetapi organisasi yg menaungi para pelajar dengan berbasis pendidikan karakter," ujarnya.

Tahun depan, akan diselenggarakan aktivitas Jambore Nasional pada Jakarta. Namun sampai sekarang belum terdapat pembenahan terhadap fasilitas Jamnas pada Cibubur. Ini jua perlu menjadi perhatian pemerintah agar aktivitas tadi dapat terlaksana menggunakan baik. (Kak Luqman/Annas Kominfo)

[Humas Kwarnas]

You are subscribed to email updates from Gerakan Pramuka
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. Email delivery powered by Google Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel