MANGROVE ACANTHUS EBRACTEATUS VAHL
Monday, May 20, 2019
Edit
Nama setempat : Jeruju Putih
Mangrove Acanthus ebracteatus Vahl Deskripsi Umum : A. Ebracteatus hampir sama menggunakan A. Ilicifolius , namun seluruh bagiannya lebih mini .
Daun : Pinggiran daun umumya rata kadang bergerigi misalnya A. Ilicifolius. Unit & Letak: Sederhana, berlawanan. Bentuk: lanset. Ujung: meruncing. Ukuran: 7-20 x 4 -10 centimeter.
Bunga : Mahkota bunga berwarna biru muda sampai ungu lembayung cerah, kadang relatif putih pada bagian ujungnya. Panjang tandan bunga lebih pendek menurut A. Ilicifolius, sedangkan bunganya sendiri dua-2,5 cm. Bunga hanya mempunyai satu pinak daun utama, lantaran yg sekunder umumnya cepat rontok. Letak: pada ujung. Formasi: bulir.
Buah : Warna butir saat masih belia hijau cerah dan permukaannya licin mengkilat. Bentuk butir bulat lonjong misalnya butir melinjo. Ukuran: Buah panjang dua,5 - 3 centimeter, biji lima-7 mm.
Ekologi : Ketika tumbuh bersamaan menggunakan A. Ilicifolius keduanya menampakan adanya karakter yg berbeda sebagaimana diuraikan dalam deskripsi, akan tetapi acapkali sekali membingungkan. Berbunga pada bulan Juni.
Distribusi : Dari India sampai Australia Tropis, Filipina, serta Kepulauan Pasifik Barat. Terdapat pada seluruh Indonesia.
Kelimpahan : Umum.
Manfaat : Buah digunakan menjadi “pembersih” darah dan untuk mengatasi kulit terbakar. Daun mengobati reumatik. Perasan buah atau akar kadang-kadang digunakan buat mengatasi racun gigitan ular atau terkena panah beracun. Biji konon mampu mengatasi agresi cacing dalam pencernaan.
Catatan : Terdapat kecenderungan buat memperlakukan A.ebracteatus, A.ilicifolius serta A.volubilis sebagai satu jenis.
Sumber : Panduan Pengenalan Mangrove Indonesia . 2006.
Semoga Bermanfaat...