NASIB NELAYAN DAN KESAKTIAN PANCASILA
Monday, May 20, 2019
Edit
Nasib Nelayan Dan Kesaktian Pancasila - Setiap lepas 1 Oktober rakyat Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila dengan diadakannya upacara pada banyak sekali instansi pemerintah.
NASIB NELAYAN DAN KESAKTIAN PANCASILA
Kesaktian Pancasila semestinya nir diartikan sebagai cerita heroik saja, melainkan pandangan serta nilai-nilai yang terdapat pada Pancasila sanggup ditransformasikan oleh komponen bangsa dalam berkehidupan kebangsaan dan bernegara.
Nelayan adalah galat satu komponen yg banyak di Indonesia. Sedikitnya 56 juta orang terlibat dalam aktivitas perikanan. Aktivitas ini mulai menurut penangkapan, pengolahan, hingga pemasaran hasil tangkapan.
Dalam sila kelima pancasila berbunyi keadilan social bagi semua rakyat Indonesia namun pada realitanya keadilan yg dirasakan nelayan belum menyeluruh. Untuk sesama nelayan tingkat pendapatannya jua sangat tidak selaras.
Dari statistik Kementerian Kelautan dan Perikanan lebih kurang 98,7 persen berdasarkan total nelayan Indonesia yg sebanyak dua,7 juta nelayan Indonesia didominasi ukuran di bawah 30 gros ton (GT), yakni 630.000 unit.
Adapun kapal ikan akbar di atas 30 GT hanya lima.329 unit.rata-homogen pendapatan nelayan di asumsikan Rp 28,08 juta PER tahun atau lebih mini ketimbang pembudidaya ikan pada kisaran Rp 32 juta-Rp 34 juta PER tahun.
Sistem bagi output pendapatan antara pemilik kapal dan nelayan yg menempatkan buruh nelayan pada posisi tawar rendah membuat mereka terjerat rantai utang terhadap tengkulak ataupun pemilik modal.
Indonesia Sebagai negara maritim yang mempunyai yang memiliki luas perairan mencapai tiga,25 juta kilometer persegi atau 63 % berdasarkan wilayah Indonesia, saatnya sektor perikanan menjadi urat nadi kedaulatan pangan.
Kedaulatan pangan yg tak sekadar berporos dalam pemenuhan pangan semesta negeri, tetapi juga menyejahterakan para pelakunya. Nelayan berhak memperoleh kesejahteraan serta kehidupan layak.
Nelayan tidak selamanya miskin, tetapi wajib bisa berkembang taraf hidupnya dan memiliki ketrampilan mengolah ikan,dan menaikkan nilai tambah menurut perikanan tangkap.
Setiap hari kita sanggup melihat bagaimana kementrian kelautan dan perikanan menenggelamkan kapal asing dan melarang kapal asing buat beroperasi. Seharusnya sumber daya ikan kita sanggup meningkat serta kenapa produksi tangkapan kita malah turun
Selain berdasarkan kasus pendapatan nelayan,kondisi infratruktur didaerah – daerah pusat nelayan syarat pun sangat memperhatikan. Jalan – jalan yg digunakan menjadi akses distribusi ikan masih banyak yang rusak bahkan belum beraspal,
Kurang optimalnya Tempat pelelangan ikan, serta tingkat pendidikan yg masih rendah. Belum lagi nelayan nelayan kita di luar negeri bagaimana nasib dan kesejahteraan mereka pada sana kita pula tidak benar sahih mengetahuinya
Saatnya kebijakan pemerintah untuk proteksi serta pemberdayaan nelayan diarahkan sepenuhnya buat mempertinggi kesejahteraan pelaku kedaulatan pangan itu. Dan saatnya kesaktian pancasila mulai mampu dirasakan oleh para nelayan kita.
Nasib Nelayan Dan Kesaktian Pancasila