PEMBINAAN KARAKTER BANGSA MELALUI PRAMUKA


KAB. SERANG – 21 November 2011, Sebanyak 383 anak didik Sekolah Menengah Atas se-Provinsi Banten mengikuti pembudayaan serta pemberdayaan nilai-nilai karakter bangsa. Kegiatan tadi diselenggarakan dalam bentuk Kemah Pramuka Pendidikan Karakter SMA menjadi kegiatan penyediaan serta peningkatan layanan pendidikan SMA tahun 2011. Mereka akan mengikuti kegiatan selama 3 hari semenjak tanggal 20 hingga 22 November pada Hotel Marbella Anyer.
Kegiatan yang mendapat dukungan Kwartir Daerah (Kwarda) Banten serta Dinas Pendidikan Provinsi Banten tadi menerima perhatian Wakil Gubernur Banten-HM.masduki waktu membuka Kemah Pramuka Pendidikan Karakter SMA di Hotel Marbella Anyer, Kab.serang, Senin (21/11).

Wakil Gubernur Banten yang pula Ketua Kwarda Banten menyambut baik aktivitas tadi. Dalam pesannya pembudayaan serta pemberdayaan nilai-nilai karakter bangsa wajib digiatkan beserta.
“Pembudayaan dan pemberdayaan nilai-nilai karakter bangsa haruslah kita giatkan beserta tidak hanya pada lingkup kepramukaan tetapi segenap lini komponen rakyat, lingkungan sekolah, serta keluarga sebagai ujung tombak pendidikan karakter itu sendiri” kata Wakil Gubernur.

Melalui aktivitas ini Wakil Gubernur menekankan bahwa siswa dapat menyebarkan dan menciptakan pulang potensi kepramukaan. “Saya pula berharap sesudah aktivitas kemah remaja berkarakter ini, para peserta bisa sebagai kader gerakan pramuka baik di sekolah maupun di rakyat” imbau Wakil Gubernur.

Ketua Pelaksana pembudayaan serta pemberdayaan nilai-nilai karakter bangsa, Ino S.rawita, pada laporannya membicarakan aktivitas Kemah Pramuka Pendidikan Karakter Sekolah Menengah Atas Kegiatan Penyediaan serta Peningkatan Layanan Pendidikan Sekolah Menengah Atas bertujuan buat membentuk dan berbagi potensi karakter peserta didik yg sinkron menggunakan tujuan pendidikan nasional.

“Secara substantif karakter yang ingin dikembangkan dan dibangkitkan serta dibangun pulang pada peserta didik khususnya pada Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan berkaitan menggunakan olah pikir, yaitu cerdas, kreatif, serta terbuka, dan olah hati yaitu sifat jujur, lapang dada, religius, dan adil dan aspek kinestetis yaitu gigih, kerja keras, disiplin, bersih serta bertanggungjawab dan olah rasa/karsa yaitu sifat peduli, demokratis, gotong royong dan penolong” celoteh Ino. 


 (Sumber Berita: //www.humasprotokol.bantenprov.go.id)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel