Pramuka Harus Didesain Menarik
Monday, May 20, 2019
Edit
Bagaimana membentuk pemimpin yang andal keliru satunya wajib sanggup dilahirkan melalui pramuka, pada pramuka poly sekali pendidikan diberikan utamanya pendidikan karakter. Era Globalisasi saat ini yg diiringi dengan perkembangan yg luar biasa terkait ilmu pengetahuan serta teknologi (IPTEK) tidak boleh melupakan pendidikan karakter, begitu diantara sambutan ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang disampaikan Wali Kota Malang pada upacara hari Pramuka di Balai Kota Malang, Sabtu (31/8).
Peni menyampaikan bersyukur beserta masih bisa memperingati gerakan pramuka ke 52 tanggal 14 Agustus yang di Kota Malang diperingati hari ini. Semoga gerakan pramuka waktu ini meningkatkan kecepatan mendorong perkembangan dan kemandirian pramuka.
“Era globalisasi memang IPTEK begitu maju, namun yang nir kalah pentingnya merupakan sumberdaya insan yg sebagai faktor penentu kemajuan bangsa,’ kentara Peni, Sabtu (31/8).
Melalui pramuka ingin dibangun manusia yg mempunyai karakter, tabiat yang bertenaga. Bukan hanya kaum belia yang cerdas dan mengusai IPTEK. Lebih menurut itu adalah membentuk manusia yg luhur budi pekertinya hidup pada kerukunan.
Untuk itu penyediaan pendidikan bagi kaum belia nir hanya pentingnya IPTEK saja merupakan lebih krusial merupakan pendidikan yang memperhatikan watak. Terutama buat menghadapi dua kasus sosial yang niscaya terjadi pada era ini yaitu kasus sosial dan kebangsaan.
Solidaritas sosial serta kebangsaan yg pudar seperti hampir setiap hari dimedia massa terlihat serta terdengar perkelahian itu nir boleh terjadi lagi. Melalui pendidikan karakter dalam pramuka dibutuhkan sanggup semakin menaikkan persatuan dan kesatuan bangsa jua kecintaan terhadap bangsa serta negara.
Adanya pramuka yang selama ini merupakan salah satu bentuk pendidikan non formal harus terus ditinggkatkan lagi peranannya. Tidak hanya pada keseharian tetapi jua dimasukan ke dalam pendidikan di sekolah.
Gerakan pramuka ke depan tidak hanya wajib , sinkron dengan yang dicanangkan Presiden RI tahun 2006 supaya pramuka direvitalisasi gerakan pramuka harus dikerjakan secara benar-benar-benar-benar. Wujudkan bangsa yang berkarakter dan bermartabat melalui gerakan pramuka.
Untuk itu pendidikan pramuka harus pada desain menarik seluruh murid sebagai akibatnya anak didik semakin bersemangat untuk bergabung dengan pramuka. Lingkungan sekolah yg mendorong pendidikan kepramukaan menggunakan kepramukaan diakreditasi sebagai evaluasi di sekolah.
Pembina pramuka Kota Malang, Oetojo Sarjoto mengakui saat ini prihatin atas semakin sedikitnya anak-anak yg berfokus berpramuka. Ini tidak bisa sepenuhnya menyalahkan anak didik, karena bisa jadi pendidikan yang diberikan pramuka kini telah ketinggalan zaman serta tidak menarik murid.
“Ini sebagai tantangan bagi Pembina pramuka pada Kota Malang bagiamana mendesain agar gerakan pramuka diminati murid, sehingga manfaatnya buat mendidik karakter mampu semakin konkret,” tegas Ucik, panggila akrab Oetojo Sarjito.