Saka Dirgantara
Monday, May 20, 2019
Edit
Satuan karya merupakan wadah pendidikan guna menyalurka talenta serta minat serta mengembangkan bakat pula pengalaman angoota pramuka pada berbagai bidang ilmu pengetahuan serta teknologi.
Sejarah terbentuknya saka
Menggingat kira-kira 80% penduduk indonesia tinggal pada pedesaan, maka KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA dalam tahun 1961 menganjurkan agar PRAMUKA mengadakan aktivitas di bidang pembanguna desa. Berdasarkan keputusan Menteri Pertanian serta kepala Kwarnas dalam tahun 1966 mengelurkan instruksi bersama buat menciptakan SAKA TARUNA BUMI, seiring dengan berkembangan zaman, maka pada ikutilah terbentuknya saka-saka yg lain.
Saka dirgantara
Saka Dirgantara adalah wadah aktivitas buat menaikkan pengetahuan dan kemampuan praktis pada bidang kedirgantaraan guna buat menumbuhkan kesadaran buat membaktikan dirinya dalam pembanguan nasional.
Sejarah terbentuknya saka dirgantara
Diawali menggunakan aktivitas perintisan kegiatan aeromodelling secara pada indonesia, dalam tahun 1948 oleh Tentara Nasional Indonesia AU (dulu nya AURI) merintis terbentuknya aeroclub serta pandu udara di bawah naungan dinas pertahanan TNI AU masa-masa itu. Aeromodelling identik dengan pandu udara dan berkembang menjadi pramuka udara lantas menjadi PRAMUKA SAKA DIRGANTARA sejak 17 Januari 1972.
Tujuan terbentuknya saka dirgantara
Tujuan SAKA DIRGANTARA merupakan buat memeberikan pendidikan dalam bidang kedirgantaraan bagi anggota gerakan pramuka melalui kegiatan nyata, produktif, inivatif, dan berguna baik buat dirinya sendiri juga buat rakyat serta negara.
Anggota saka dirgantara
Anggota SAKA DIRGANTARA yaitu terdiri berdasarkan :
Peserta didik tingkatan Pramuka.
1.Prmuka Penggalang usia 14-15 tahun
2.Pramuka Penegak usia 16-21 tahun
3.Pramuka Pandega usia 22-25 tahun
Barulah adanya
·Pemimpin Saka
·Instruktur Saka
·Pamong Saka
Pengenalan bad saka dirgantara
1.Pesawat jet serta roket
2.Gambar tunas kelapa
3.Tulisan saka diirgantara
Untuk Warna
·Warna dasar jingga
·Pesawat jet serta roket : putih dan kuning
·Pesawat roket : abu-abu di atas warna dasar hitam
·Tulisan SAKA DIRGANTARA : rona hitam
ARTI KIASAN BAD SAKA DIRGANTARA
1.Bentuk segi 5 : melambangkan Pancasila
2.Warna dasar jingga : kemauan menampakan cipta serta karsa
3.Pesawat jet serta roket : penerapan teknologi maju/selalu mengikuti perkembangan zaman
4.Warna dasar hitam : wawasan antariksa yang luas tiada batas
5.Tunas kelapa : melambangkan eksistensi setiap anggota gerakan pramuk dalam ikut serta melaksanakan pembangunan nasional khususnya di bidang kedirgantaraan
6.Tulisan SAKA DIRGANTARA : satuan karya yang mengabdi dalam kegiatan kesauan dan persatuan di bidang kedirgantaraan.
KRIDA YANG TERDAPAT DI SAKA DIRGANTARA
1.Olahraga dirgantara
2.Pengetahuan kedirgantaraan
3.Jasa kedirgantaraan
A.OLAHRAGA DIRGANTARA
·Pesawat bermotor
·Pesawat tak bermotor
·Aeromodelling
·Terjun payung
·Layang gantung
B.PENGETAHUAN KEDIRGANTARAAN
·Navigasi udara
·PLLU (Pengaturan Lalu Lintas Udara)
·Meteorologi
·Fasilitas penerbangan
·Aerodinamika
C.JASA KEDIRGANTARAAN
·Tekhnik mesin pesawat udara
·Komunikasi
·Struktur pesawat
·SAR (Search and Rescue)
Bagian - bagian pesawat terbang:
Cockpit tempat pilot mengendalikan dan mengontrol pesawat
Fulsage merupakan badan atau rangka pesawat
Jet engine (mesin jet) yang berfungsi menjadi pembangkit energi yg akan mendorong pesawat
Elevator berfungsi buat menaik serta menurunkan hidung pesawat
Rudder berfungsi buat membelokan pesawat kekanan dan kekiri
Stabilizer berfungsi untuk menjaga pesawat stabil terhadap arah angin
Elevator berfungsi buat menaik serta menurunkan hidung pesawat
Rudder berfungsi buat membelokan pesawat kekanan dan kekiri
Stabilizer berfungsi untuk menjaga pesawat stabil terhadap arah angin
Bagian-bagian sayap pesawat terbang
Wing (sayap) berfungsi buat membagnkitkan gaya angkat. Sayap pesawat terdiri berdasarkan beberapa bagian berikut
Spoiler (9) berbentuk plat mini yg terletak pada sayap pesawat berfungsi untuk mengurangi gaya angkat pesawat sesaat setelah mendarat.
Aileron (dua,tiga) berfungsi buat menciptakan gerakan memutar
Flaps (4) berfungsi buat menambah gaya angkat waktu pesawat pada kecepatan rendah
Slats (6) berfungsi buat memperluas area sayap pesawat supaya gaya angkat pesawat bertambah
Aileron (dua,tiga) berfungsi buat menciptakan gerakan memutar
Flaps (4) berfungsi buat menambah gaya angkat waktu pesawat pada kecepatan rendah
Slats (6) berfungsi buat memperluas area sayap pesawat supaya gaya angkat pesawat bertambah
Bagian- bagian Wing ( Sayap Pesawat )
- Wingtip
- Low Speed Aileron
- High Speed Aileron
- Flap track fairing
- Krüger flaps
- Slats
- Three slotted inner flaps
- Three slotted outer flaps
- Spoilers
- Spoilers Air-brakes
A.OLAHRAGA DIRGANTARA
·SKK Pesawat Bermotor
Skk pesawat bermotor adalah keliru satu jenis olahraga dirgantara yang pada perlombakan pada PON. Pesawat bermotor ini merupakan jenis pesawat model yang terdiri berdasarkan bersayap permanen (fixed wing) serta sayap putar (rotary wing). Kedua-duanya ada yang berfungsi menjadi sport (one flying trainner serta competisi/prestasi).
·SKK Pesawat Tak Bermotor
Skk pesawat tak bermotor juga merupakan pesawat model yg terdiri dari jenis sport (fun) dan kompetisi/prestasi.
·SKK Aeromodelling
Aeromodelling adalah galat satu kegiatan yg memakai sarana pesawat terbang miniatur (contoh) buat tujuan rekreasi, edukasi, dan olahraga. Aeromodelling ini adalah olahraga dirgantara yang terkait menggunakan perancangan, perencanaan, serta penerbangan pesawat contoh.
·SKK Terjun Payung
Terjun payung adalah salah satu dari olahraga dirgantara, terjun payung pada perkenalkan pada indonesi pertama kalinya pada tahun 1962 sang MLADEN MILICEVIC (MIKA) seorang berkebangsaan Yugoslavia, yg pada ketika itu di perbantukan di sekolah para komando Tentara Nasional Indonesia AD pada batu jajar. Perkumpulan terjun payung pertama adalah AVES didirikan pada bandung oleh mahasiswa ITB (Institut Tekhnologi Bandung) bersama seorang wartawan yg bernama Trisno Yuwono dalam tanggal 29 Juli 1969, serta sejak itu olahraga terjun payung terus berkembang di semua tanah air. Pada lepas 17 Januari 1972 klub-klun terjun payung yang terdapat pada indonesia sebanyak 62 klub serta bergabung dalam induk organisasi FASI.
·SKK Layang Gantung
Cabang olahraga dirgantara ini masih poly belum di ketahui orabg indonesia, karena olahraga yg jua menggunakan parasut ini baru berkembang pada indonesia pada awal dekade 70-an. Kendala yg dihadapi lebih dalam masalah image dan gambaran bahwa olahraga ini adalah olahraga yg mahal dengan resiko kecelakaan yg tinggi. Olahraga layang gantung ini tak jarang pada sebit dengan gantole.
B.KRIDA PENGETAHUAN DIRGANTARA
·SKK Navigasi Udara
Nvigasi udara dari menurut bahasa latin NAVIS dan AGERE. Navis pada artikan sebagai kapal serta Agere di artikan menjadi pekerjaan memindahkan atau menjalankan, dengan itu navigasi pada umumnya di artikan menjadi pengetahuan sekaligus seni memindahkan kapal menurut satu loka ke loka yang lain di muka bumi sesuai rencana. Dari definisi berikut pada dapat pemahaman bahwa pengetahuan naviasi adalah pengetahuan sekaligus seni tentang memindahkan kapal (menggunakan aneka macam pengaruh yg terkait pada pada nya) berdasarkan pelabuhan laut yang satu ke pelabuhan laut yg lain yg ada pada muka bumi. Dalam aktivitas penerbangan pengetahuan dan keterampilan bernavigasi bagi seluruh yang terkait dengan penerbangan, sangat krusial pada menentukan keberhasilan misi penerbangan itu sendiri.
·SKK PLLU (PENGATURAN LALU LINTAS UDARA)
Pengaturan kemudian lintas udara ATC ( AIR TRAFFIC CONTROILLER ) adalah penyedia layanan yg mengatur kemudian lintas udara terutama pesawat terbang buat mencegah pesawat terlalu dekat satu sama lain dan bertabrakan.
·SKK METEOROLOGI
Meteorologi adalah ilmu pengetahuan yang mengusut dan membahas tanda-tanda perubahan cuaca yg berlangsung di atmosfer. Aplikasi meteorologi dalam dunia penerbangan adalah buat memperhatikan keadaan cuaca yang pada perlukan dalam penerbangan yang mencakup cuaca waktu pesawat akan tanggal landas/ takeoff, pesawat akan mendarat/landing, serta sepanjang jalur penerbangan.
·SKK FASILITAS PENERBANGAN
Dalam materi fasilitas penerbangan ini, akan pada bahas fasilitas-fasilitas yg menunjang yang menjadi indera bantu dalam dunia penerbangan. Contoh menurut fasilitas penerbangan adalh DME (DISTANCE MEASURING EQUIPMENT) yang berfungsi buat memberikan panduan/berita jeda bagi pesawat udara menggunakan stasiun DME yg pada tuju.
·SKK AERODINAMIKA
Aerodinamika adalah ilmu tentang gaya serta gerak. Di sini akan di pelajari gaya-gaya pesawat terbang, yg terdiri berdasarkan TRUSHT,DRAG, WEIGHT and LIFT.
C.KRIDA JASA DIRGANTARA
·SKK TEKHNIK MESIN PESAWAT UDARA
Di SKK TEKHNIK MESIN PESAWAT UDARA akan memeriksa mengenai jenis-jenis mesin pesawat serta cara kerjanya.
·SKK KOMUNIKASI
Komunikasi penerbangan berhubungan pula menggunakan pengaturan lalu lintas udara. Komunikasi yg baik akan menghipnotis keselamatan serta kebijakan pilot dalam menjalankan tugas.
·SKK STRUKTUR PESAWAT
Di sini akan mengusut mengenai komponen-komponen/bagian-bagian dari pesawat udara serta fungsinya masing-masing.
·SKK SAR (SEARCH AND RESCUE)
SAR pada artikan sebagai bisnis serta aktivitas humanisme buat mencari dan menaruh pertolongan kepada manusia menggunakan kegiatan yg meliputi :
1.Mencari
2.Menolong
3.Menyelamatkan jiwa manusia yang hilang atau pada khawatirkan hilang atau menghadapi bahaya pada bala/musibah.
Dalam dunia penerbangan aktivitas ini di laksanakan waktu terjadi kecelakaan pesawat. Dari tahun 1950 indonesia sudah terdaftar menjadi anggota ICAO (international civil aviation organisation) dan IMCO (International maritim consultative organitation) yang wajib menaruh penyelamatan atau SAR jika terjadi musibah/kecelakaan pada penerbangan atau pelayaran serta bertanggung jawab atas wilahyanya menggunakan melakukan koordinasi SAR. Dan ketika ini lembaga SAR indonesia merupakan BASARNAS.
FASILITAS PENERBANGAN
·Lapangan Udara
Dalam kata asingnya aerodrome (suatu wilayah tertentu termasuk bangunan-bangunan, instalasi-instalasi, serta perlengkapannya bagi kedatangan-keberangkatan pesawat terbang
·Landasan Terbang
Dalm istilah asingnya (RUNWAY) ialah suatu daerah persegi panjang di lapangan udara darat bagi pendaratan dan awal terbang (take off run) berdasarkan pesawat.
·Afron
Adalah suatu area eksklusif yang berada di lapangan udara yg pada pengaruhi buat menaruh akomodasi bagi para pesawat guna keperluan-keperluan sebagai berikut :
1.Menaikkan/menurunkan barang-barang/penumpang
2.Pengisian bahan bakar
3.Parkir pesawat atau pemeliharaan
·TAXIWAY
Suatu jalan tertentu di lapangan udara yg di peruntukkan bagi pesawat terbang yang beraksi
NB : jalan jalan yg pada buat buat menghubungkan AFRON dan RUNWAY, bagi kemudian lintas pesawat yg beraksi.
·LANDING DIRECTION INDECATON LANDING TEE (PENUNJUK ARAH PENDARATAN)
Ialah suatu indera yg menerangkan secara fisual arah pendaratan/take off menurut planning penerbangan menurut suatu pesawat.
TANDA-TANDA YANG TERDAPAT DI LAPANGAN TERBANG.
Tanda-tanda yang terlihat dan terdapat pada suatu lapangan terbang dipergunakan untuk memperingatkan/menaruh kabar cara fisual pada penerbang (pilot). Tanda-tanda isyarat yang pada berikan lampu isyarat sang pengawas kemudian lintas udara.
Lampu isyarat LLU
Pesawat dalam Penerbangan
Pesawat dalam aktif lapangan terbang
Hijau tetap
Aman untuk mendarat
Aman untuk take off
Merah tetap
Beri kesempatan buat pesawat lain serta teruskan terbang keliling
berhenti
Kedipan nyala hijau
Kembali buat mendarat penegasannya pada beikan nyala hijau tetap
Aman buat parkir
Kedipan nyala merah
Lapangan nir kondusif jangan mendarat
Aman buat taxing di wilayah pendaratan
Kedipan rona putih
-
Kembali ke titik penerbangan pada lapangan
Cahaya merah pyro technikal
Tidak peduli menggunakan intruksi-intruksi sebelumnya jangan mendarat ad interim ini
Sumber : //materisemuasaka.blogspot.com/p/materi-saka-dirgantara.html