PENINGGALAN SEJARAH WARISAN NENEK MOYANG YANG DITINGGALKAN

Peninggalan Sejarah Warisan Nenek Moyang yg Ditinggalkan - Peradaban manusia selalu mengalami perubahan yg terus menerus dari masa ke masa.  Kita sanggup menikmati semua teknologi serta kebudayaan pada masa ini merupakan jua lantaran adanya penemuan-inovasi sang nenek moyang kita pada jaman dahulu.

Seperti yg kita memahami bahwa insan purba memiliki cara hayati yang sangat sederhana serta primitif. Tetapi seiring menggunakan perkembangan jaman banyak sekali perubahan terjadi pada peradaban insan. Hidup insan semakin kompleks, semakin terbaru. Mengakibatkan perkembangan kebudayaan serta teknologi yg semakin maju pula.

Berbagai penemuan teknologi selalu bermunculan terus menurut waktu ke saat. Yang semua bertujuan buat lebih memudahkan manusia. Dengan adanya banyak sekali inovasi teknologi tadi, hayati manusia sebagai semakin dimudahkan. Misalnya dalam jaman dahulu manusia berpindah dari satu tempat ke loka lain hanya dengan cara berjalan kaki atau menggunakan donasi fauna seperti kuda. Sekarang ini kita sanggup perjalanan dengan gampang memakai kendaraan beroda empat, motor, kapal laut, pesawat udara, dll. Begitu jua perkembangan kebudayaan pula semakin maju dan terus berkembang.

Namun seluruh perkembangan terkini insan itu tidak lepas menurut adanya peninggalan sejarah. Manusia meninggalkan berbagai peninggalan sejarah yg kemudian melalui banyak sekali penemuan bersejarah diteliti dan dipelajari. Berbagai penelitian tadi digunakan menjadi dasar buat pengembangan di seluruh aspek kehidupan insan.

Peniggalan Sejarah Manusia Purba

Manusia purba diyakini sebagai nenek moyang seluruh insan terkini yang hayati pada jaman sekarang ini. Manusia purba terdapat di seluruh belahan global, namun mereka tidaklah sama. Banyak sekali berbedaan manusia purba dari setiap loka, baik menurut segi ciri-karakteristik fisik, maupun menurut segi cara hidupnya. Namun dalam dasarnya seluruh manusia purba itu mempunyai kebudayaan atau cara hidup masing-masing yg berpengaruh jua dengan cara hidup manusia terkini.

Manusia purba hayati dengan cara yg sangat sederhana. Oleh sebab itu kebudayaan mereka pun sangat sederhana. Begitu juga teknologi yang mereka pakai dalam kehidupan sehari-hari. Alat-alat yang mereka pakai sehari-hari juga sangat sederhana sekali.

Misalnya buat mencari makan, insan purba umumnya hanya menagandalkan cara berburu hewan. Dan buat berburu, insan jaman batu hanya memakai batu yang bersisi tajam atau runcing menjadi alat buat menombak atau memotong hewan buruannya.

Dalam hal berpakaian, mereka seringkali mengandalkan kulit binatang atau kulit pohon sebagai bahan pakaian mereka. Dan untuk tempat tinggal biasanya mereka hanya mengandalkan gua-gua sebagai tempat berteduh dan tidur. Apa yang mereka gunakan kebanyakan adalah apa yang mereka temukan di alam sekitar mereka dan langsung mereka manfaatkan begitu saja tanpa diolah kembali. Peninggalan sejarah manusia purba ini sering kali ditemukan di gua-gua.

Berbagai peninggalan sejarah purba sudah tak jarang ditemukan pada berbagai tempat. Berbagai inovasi ini seringkali jua digunakan menjadi dasar penelitian buat mengetahui cara hidup serta kebudayaan insan dalam jaman pra sejarah. Berbagai penemuan itu contohnya berupa :

Fosil kerangka. Kerangka manusia purba telah banyak ditemukan pada aneka macam lokasi. Penemuan kerangka ini mampu digunakan sebagai acauan buat mengetahui nenek moyang sebuah bangsa atau ras tertentu. Misalnya nenek moyang bangsa Eropa secara fisik tentu saja tidak selaras dengan nenek moyang bangsa Asia. Ciri-karakteristik fisik tersebut bisa terungkap melalui penelitian berdasarkan inovasi folis kerangka insan purba.

Fosil benda-benda sejarah. Peninggalan sejarah lainnya dari manusia purba bisa juga berupa peniggalan benda-benda yang merupakan alat-alat yang dipergunakan manusia purba dalam kehidupan sehari-hari. Seperti misalnya senjata, alat berburu, peralatan makan, dan lain-lain.

Peninggalan sejarah manusia terbaru telah jauh lebih kompleks serta lebih poly. Manusia modern telah mengalami poly sekali perkembangan serta sudah melalui berbagai perubahan kebudayaan. Berbagai perkembangan kebudayaan besar yg pernah tercatat pada sejarah insan merupakan kebuadayaan jaman batu dan kebudayaan jaman besi atau logam. Berbagai peninggalan manusia modern biasanya berupa :

Buku atau Kitab

Buku atau Kitab adalah sebuah peninggalan sejarah yg penting. Buku atau kitab biasanya ditulis sang seorang tetua atau tak jarang dianggap menggunakan Empu. Beberepa kitab yg sangat terkenal diantaranya merupakan Kitab Mahabharata, Kitab Ramayana, Kitab Sotasoma, Kitab Negarakertagama, dll.

Prasasti

Prasasti merupakan sebuah peninggalan sejarah berupa batu atau monumen menggunakan pahatan berupa informasi tentang suatu insiden sejarah krusial. Prasasti sering ditemukan di dekan lokasi sebuah candi atau bangunan bersejarah lainnya. Sebuah prasasti jua umumnya memuat mengenai kapan, dimana, sang siapa, serta latar belakang sebuah bangunan dibentuk.

Prasasti ini sebagai sangat penting keberadaannya bagi sejarah suatu suku atau bangsa, lantaran dari prasasti ini eksistensi suatu peristiwa dapat dirunut atau diteliti dengan lebih mendalam. Prasasti pula mampu merupakan sebuah bukti suatu insiden. Sebagian akbar prasasti yg ditemukan umumnya terbuat berdasarkan batu dengan tulisan yg dipahat. Contoh beberapa prasasti yg pernah ditemukan di Indonesia antara lain Prasasti Kalasan, Prasasti Talang Tuo, Prasasti Muara Kaman, Prasasti Canggal, serta masih poly lagi.

Candi

Candi adalah sebuah peninggalan sejarah berupa sebuah bangunan berukuran relatif besar . Candi biasanya terbuat berdasarkan batu, baik batu andesit, batu bata, ataupun jenis batu lainnya. Candi biasanya dibangun sang sebuah kerajaan pada masa pemerintahan raja tertentu atau dalam masa sebuah dinasti eksklusif.

Candi umumnya dibangun menjadi loka ibadah, loka pemujaan, loka bertapa, loka berlangsungnya upacara kerajaan, loka berlangsungnya upacara keagamaan, atau sebagai sebuah monumen yang menandakan suatu insiden tertentu.

Candi adalah sebuah peninggalan yg sangat luar biasa. Dari sebuah candi, para arkeolog dan pakar sejarah mampu meneliti tentang kapan candi itu dibangun, oleh siapa, kebudayaan apa yg melatar belakanginya, dll. Dari data-data candi jua para peneliti dapat menyimpulkan mengenai urutan sejarah suatu bangsa secara runtut. Candi-candi ini contohnya candi Borobudur, Candi Prambanan, Candi Mendut, Candi Muara Takus, dan masih poly lagi candi di Indonesia lainnya.

Patung atau Arca

Patung atau arca merupakan sebuah peninggalan yang melengkapi yang umumnya masih ada pada sebuah candi. Walaupun seringkali ditemukan pada lokasi candi, tetapi poly jua patung atau arca yg ditemukan secara terpisah di suatu lokasi.

Patung ini juga bisa mencerminkan sebuah kebudayaan pada masa patung dibuat. Patung biasanya berwujud binatang atau seorang tokoh. Peninggalan sejarah Hindu Budha biasa ditunjukkan dengan adanya patung dewa-dewa atau tokoh yang dipuja. Contoh beberapa arca antara lain Arca Dewa Siwa, Arca Ganesha, Arca Buddha, dll.

Keraton

Keraton merupakan sebuah tempat atau bangunan yg umumnya merupakan sebuah sentra pemerintahan kerajaan eksklusif. Keraton umumnya berupa sebuah kompleks yg luas serta terdiri berdasarkan beberapa bangunan. Keraton umumnya pula merupakan tempat tinggal seseorang raja beserta keluarganya.

Beberapa keraton di Indonesia yg masih tersisa diantaranya Keraton Kesultanan Yogyakarta, Keraton Susuhunan Surakarta, Keraton Kasepuhan Cirebon, dll.

Makam Raja

Peninggalan makam antik umumnya adalah makam raja, tetua tata cara, atau para bangsawan. Makam para raja ini masih mampu ditemukan lantaran makam para bangsawan biasanya cukup megah serta dibangun menggunakan sebagus-bagusnya baik dari segi bahan ataupun arsitektur. Hal ini menciptakan makam mereka cukup awet hingga puluhan bahkan ratusan tahun berselang. Makam raja yg sangat terkenal antara lain Makam Raja-raja Mataram pada Imogiri, Makam Raja Demak, dll.

Benteng

Benteng merupakan sebuah kompleks bangunan yg relatif luas serta kokoh yang dibangun buat keperluan pertahanan menghadapi musuh. Di Indonesia sendiri kebanyakan benteng dibuat menggunakan bahan batu yg sangat kokoh. Kebanyakan benteng dibangun dalam masa abad-abad jaman kolonial.

Masih banyak lagi peninggalan yang lainnya selain yang disebutkan di atas. Semua jenis peninggalan tadi mempunyai peranan yang bhineka. Walaupun demikian semuanya punya fungsi dan kiprah yg sangat penting bagi kebudayaan pada masanya. Selain itu jua berperan pada pengungkapan sejarah dalam masa kini . Yang wajib selalu dilakukan merupakan kita wajib selalu menjaga semua peninggalan sejarah ini agar nir rusak dan masih bisa dinikmati oleh anak cucu kita.

Referensi:

//kumpulansejarah1001.blogspot.com/2012/12/peninggalan-sejarah.html

Share this post