PENGERTIAN PERUSAHAAN DAGANG ADALAH BERIKUT JENIS DAN CIRI KARAKTERISTIK
Monday, January 11, 2016
Edit
Secara generik, perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan utamanya membeli, menyimpan dan menjual balik barang dagang tanpa menaruh nilai tambah terhadapnya. Nilai tambah berupa mengolah atau mengubah bentuk atau sifat barang, sedemikian rupa sebagai akibatnya memiliki nilai jual yg tinggi.
Perusahaan dagang, pada kegiatan operasionalnya memperoleh pendapatan, tetapi pendapatan yang diperoleh berasal berdasarkan transaksi jual beli barang. Perusahaan dagang memiliki aktivitas primer menggunakan memperjualbelikan barang dagangannya berupa bahan standar, barang 1/2 jadi, atau barang jadi. Selain dari itu, barang yg diperdagangkan berupa output pertanian, perkebunan, hasil hutan, dan barang output industri pengolahan (manufacture).
Ciri-Ciri/Karakteristik Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang dibedakan menurut jenis lain dengan melihat ciri spesifik yg inheren pada perusahaan dagang. Ciri-ciri perusahaan dagang adalah sebagai berikut...
Tetapi, pada perusahaan dagang, laba yang diperoleh menggunakan cara berikut...
Pendapatan ###
Harga Pokok Penjualan (###)
Laba Kotor ###
Beban-Beban (###)
Laba Bersih ###
Referensi:
Yuliana serta Nurhadi. Ekonomi Sekolah Menengah Atas/MA Kelas XII. Jakarta: Bumi Aksara. Hal: dua-5
Perusahaan dagang dibedakan menurut jenis lain dengan melihat ciri spesifik yg inheren pada perusahaan dagang. Ciri-ciri perusahaan dagang adalah sebagai berikut...
- Bentuk Produk yg Diperjuabelikan, Dalam perusahaan dagang, produk yang diperjualbelikan adlaah barang yang berujud (tangible) sebagai akibatnya dapat diindra. Contohnya merupakan mebel, pesawat radio, beras dan sebagianya. Sedangkan perusahaan jasa produk yang diperjualbelikan merupakan jasa dengan ciri menurut jasa adalah nir berwujud (intangilble).
- Tidak Adanya Perubahan Bentuk atau Sifat menurut Produk Yang Diperdagangkan. Aktivitas primer perusahaan dagang merupakan membeli serta menjual barang dagang tanpa mengubah atau menambah bentuk serta sifatnya.
- Akun-Akun Khusus. Terdapat akun-akun spesifik yg didapati perusahaan dagang, misalnya akun harga utama penjualan, persediaan barang dagang, rabat dan retur penjualan serta sebagainya.
- Penghitungan Laba/Rugi. Pola penghitungan laba/rugi perusahaan dagang tidak selaras dengan perusahaan jasa, karena masih ada akun-akun spesifik. Dalam perusahaan jasa, laba dihasilkan menggunakan cara mengurangi pendapatan menggunakan beban.
Tetapi, pada perusahaan dagang, laba yang diperoleh menggunakan cara berikut...
Pendapatan ###
Harga Pokok Penjualan (###)
Laba Kotor ###
Beban-Beban (###)
Laba Bersih ###
Jenis-Jenis Perusahaan Dagang - Perusahaan dagang dikelompokkan sebagai 2 yaitu menurut produk yang diberdayakan, serta macam konsumen yang terlibat. Berikut macam-macam perusahaan dagang...
1. Jenis-Jenis Perusahaan Dagang Berdasarkan Produk Yang Diperdayakan
- Perusahaan Dagang Barang Produksi, adalah perusahaan yang memperdagangkan produk bahan-bahan standar (raw material) menjadi bahan dasar pembuatan produk atau alat-indera produksi buat membuat produk lain. Seperti kayu gelondongan dan mesin gergaji.
- Perusahaan Dagang Barang Jad, adalah perusahaan yang memperdagangkan produk final atau pada bentuk akhir yang siap buat dikonsumsi insan. Seperti kitab ,sepatul, televisi serta lain-lain.
2. Jenis-Jenis Perusahaan Dagang Berdasarkan Macam Konsumen Yang Terlibat
- Perusahaan Dagang Besar (Wholesaler),adala perusahaan yg secara langsung membeli produk dari pabrik dalam jumlah yg akbar. Perusahaan lalu menjual barannya ke sebagian pedagang menggunakan perantara yang volume penjualan yg relatif akbar. Contohnya perusahaan dagang akbar merupakan grosir.
- Perusahaan Dagang Perantara (Middleman), merupakan perusahaan yang membeli pada partai akbar untuk dijual kembali ke pengecer dalam jumlah sedang. Contoh perusahaan dagang besar adalah subgrosir.
- Perusahaan Dagang Pengecer (Retailer), adalah perusahaan yang eksklusif berhubungan dengan konsumen. Konsumen bisa membeli secara eceran atau produk yang ditawarkan. Retailer sering kita dapati pada lingkungan kita. Contoh perusahaan dagang pengecer adalah warung, kios serta supermarket.
Referensi:
Yuliana serta Nurhadi. Ekonomi Sekolah Menengah Atas/MA Kelas XII. Jakarta: Bumi Aksara. Hal: dua-5