MENGENAL ANGIN LEMBAH DAN ANGIN GUNUNG

Angin lembah dan angin gunung memiliki sifat-sifat dan proses terjadinya atau terbentuknya serta perbedaan dari kedua angin tersebut yakni angin lembah dan angin gunung, dimana angin lembah dan angin gunung memiliki waktu terjadinya atau kapan terjadinya angin lembah dan kapan terjadinya angin gunung. Angin lembah dan angin gunung merupakan jenis-jenis angin atau macam-macam angin yang berdasarkan pola-pola angin, sebelumnya telah dibahas jenis-jenis angin lainnya yakni angin darat dan angin laut. Serta kali ini kita akan membahas tentang angin lembah serta angin gunung, baik pengertian angin lembah serta pengertian angin gunung, yang dibahas seperti dibawah ini.

Angin Lembah dan Angin Gunung
Didaerah pegunungan, pada siang hari masih ada gerakan angin melalui lereng menuju zenit gunung. Hal itu disebabkan dalam siang hari zenit gunung lebih cepat panas dibandingkan lembahnya. Tekanan udara pada zenit di gunung lebih rendah menurut pada pada lembah. Oleh karna itu, udara berkiprah berdasarkan daerah lembah (tekanan udara maksimum) ke zenit gunung (tekanan udara minimun) sebagai akibatnya dianggap Angin Lembah. 
  • Pengertian angin lembah. Angin lembah adalah angin yang bergerak dari lembah menuju gunung akibat dari suhu di lembah lebih rendah (tekanan tinggi) sedangkan suhu di gunung lebih panas (tekanan rendah).
  • Proses terjadinya angin lembah. Ketika mentari terbit, gunung merupakan daerah yg pertama kali menerima panas dan sepanjang hari selama proses tersebut gunung mendapat tenaga panas lebih banyak daripada lembah. Sehingga suhu pada gunung lebih tinggi berdasarkan pada suhu di lembah gunung. Hal ini mengakibatkan,  udara panas dari gunung naik serta digantikan sang udara dingin dari lembah, sebagai akibatnya terjadi aliran udara (angin) berdasarkan lembah menuju gunung.
  • Waktu. Angin lembah terjadi pada waktu siang hari.
  • Manfaat. Angin lembah bermanfaat untuk membawa awan yang penuh dengan uap air ke daerah gunung yang kemudian akan menurunkan hujan.
Demikian kebalikannya, pada malam hari lembah lebih panas dibandingkan dengan zenit gunung, tekanan udara lembah lebih rendah (minimum), sedangkan tekanan udara zenit gunung lebih tinggi (maksimum). Dari peristiwa tadi terjadilah angin yang berkecimpung dari puncak gunung menuju lembah melalui lerengnya yang disebut Angin Gunung
Angin Gunung
  • Pengertian angin gunung. Angin gunung adalah angin yang bergerak dari gunung menuju lembah akibat dari suhu di gunung lebih tinggi (tekanan rendah) sedangkan suhu di lembah lebih dingin (tekanan tinggi).
  • Proses terjadinya angin gunung. Ketika sore hari (mentari mulai terbenam), gunung sudah mendingin sedangkan lembah masih panas (dalam proses mengeluarkan panas). Sehingga suhu pada lembah lebih panas daripada suhu di gunung. Hal ini mengakibatkan, udara panas berdasarkan lembah naik serta digantikan sang udara dingin berdasarkan gunung, sebagai akibatnya terjadi genre udara (angin) berdasarkan gunung menuju lembah.
  • Waktu. Angin gunung terjadi pada waktu sore hari atau saat matahari terbenam.

Sekian artikel mengenai Mengenal Angin Lembah dan Angin Gunung  semoga bermanfaat 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel