Adhyaksa Ingin Nasionalkan Scouts Challenge

JAKARTA – Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault mengapresiasi PT DBL Indonesia serta Jawa Pos yg telah menggairahkan balik pramuka lewat ajang East Java Scouts Challenge (EJSC). Adhyaksa pun mendukung dan siap bekerja sama menciptakan aktivitas serupa secara nasional.
Hal tadi disampaikan Adhyaksa saat menerima kunjungan Dirut PT Jawa Pos Koran sekaligus Direktur PT DBL Azrul Ananda di Kantor Kwarnas Gerakan Pramuka, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta, Rabu (25/2). Adhyaksa menyampaikan, gerakan pramuka saat ini nir boleh dikelola dengan cara-cara tradisional. Sebab, mereka yg mengikuti pramuka adalah generasi cyber, generasi yg melek teknologi kabar.
”Karena itu, pola pelatihan wajib menggunakan pendekatan IT (information technology),” celoteh menteri pemuda serta olahraga di era Kabinet Indonesia Bersatu I tersebut. Modul-modul yg menunjuk dalam pengaplikasian IT kini tengah disiapkan Kwarnas. Salah satu yang sudah berjalan adalah pola registrasi anggota pramuka secara online.
Program lainnya yg tengah berjalan merupakan pembekalan anggota pramuka sebagai citizen journalism. ”Kami punya program pembekalan pelatihan jurnalistik buat anggota pramuka,” urai suami drg Mira Arismunandar itu.
Adhyaksa berharap bekal kemampuan jurnalistik tersebut bisa menciptakan anggota pramuka gampang menyebarluaskan kegiatan yg mereka lakukan. ”Sebab, waktu ini eranya poly bicara, poly bekerja. Tanpa bicara, apa yang kita kerjakan nir akan diketahui warga ,” jelasnya.
Saat ini terdapat kurang lebih 22 juta anggota pramuka aktif pada seluruh Indonesia. Jika mereka digerakkan menggunakan kegiatan-kegiatan positif seperti EJSC, Adhyaksa yakin gerakan pramuka pada Indonesia akan pulang bergairah.
Dalam pertemuan itu, Azrul Ananda menjelaskan bahwa kegiatan-kegiatan pramuka sangat positif buat anak-anak muda. Bagi beliau, gerakan pramuka pada Indonesia ibarat barah pada sekam. Sehingga perlu sedikit pemantik buat pulang menggelorakannya.
”Ratusan ribu anak pada Jawa Timur mengikuti East Java Scouts Challenge. Kami yakin, apabila event ini diselenggarakan secara nasional, akan lebih poly pramuka yang bergabung,” tuturnya.
EJSC yang diselenggarakan PT DBL Indonesia mampu menampakan wajah baru pramuka. Hal itu sejalan menggunakan asa Adhyaksa bahwa pramuka harus gaul serta keren. ”Kita sangat mendukung jika Scouts Challenge dibawa ke level nasional. Kita rumuskan secepatnya. Semoga bulan depan mampu kita launching,” ajak Adhyaksa.
Azrul juga siap mendukung gerakan pramuka melalui jaringan Jawa Pos News Network (JPNN) yang beredar di semua Indonesia. Bahkan, ada beberapa petinggi koran lokal Jawa Pos Group yg telah menjadi pengurus pramuka wilayah. (gun/c9/end)
Sumber:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel