FAS DPD LDII Jaksel Terinspirasi Pramuka
Jakarta (28/12). DPD LDII Jakarta Selatan menggelar Faestival Anak Soleh (FAS) yg ke-10. Sebagaimana perhelatan FAS sebelumnya, program ini diisi 14 perlombaan, diantaranya lomba adzan, tilawati quran, pemilihan dai cilik (Pildacil), hafalan doa, tepak tilu, serta sebagainya. Acara ini diikuti 500 orang peserta,yg adalah output saringan dari perlombaan pada tiap-tiap PC dan PAC LDII diJakarta Selatan.
Tak seperti pada FAS sebelumnya, FAS2019 kali ini bertemakan Dasa Darma Pramuka – merujuk kepada perhelatan yg ke-10. Maka panitia mengambil tema Dasa Darma Pramuka yang berarti 10 Darma (Kepribadian yang baik). Menurut Ketua Panitia FAS, M. Hidayatullah, tema Dasa Darma ini memiliki tujuan agar setiap peserta mempunyai kepribadian yang baik, pada kehidupan bermasyarakat.
Hal lain yg membedakan dengan FAS sebelumnya -- yang mengedepankan akhlakul karimah -- pada perhelatan kali ini, panitia mengangkat tema kemandirian, menjadi kapital dasar pelatihan generasi penerus.
Kepramukaan diambil sebagai tema utama, bertujuan buat mengenalkan Pramuka sejak dini pada generasi penerus. Kegiatan Pramuka yg poly memanfaatkan luar ruang, diperlukan bisa menarik minat generasi muda. “Selama ini Pramuka hanya dikenal menjadi ekstrakulikuler di sekolah saja, padaha ilmu kepramukaan sangat cantik jika diterapkan dalam keseharian dan bermasyarakat,” kata Yuadhim sebagai kepala Pembina Penggerak Generus Jakarta Selatan.
Harapannya dengan mengikuti kegiatan Pramuka, mereka bisa sebagai pribadi yg berdikari dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara. (Inggri, Prima/LINES)
//www.ldii.or.id