Mengenal Mangrove Bruguiera exaristata Ding Hou

Nama setempat : Tidak memahami.

Deskripsi generik : Semak atau pohon yang selalu hijau dengan ketinggian mencapai 10 m. Kulit kayu berwarna abu-abu tua, pangkal batang menonjol, serta mempunyai sejumlah akbar akar nafas berbentuk lutut.

Daun : Permukaan atas daun berwarna hitam, bagian bawah memiliki bercak-bercak, tepi daun acapkali tergulung ke pada. Unit & letak: sederhana & antagonis. Bentuk: bundar memanjang. Ujung: meruncing. Ukuran: 5,lima-11,5 x 2,lima x4,lima cm.
Bunga : Bunga hijau-kekuningan, tepi daun mahkota memiliki rambut berwarna putih dan kemudian akan rontok. Letak: di ketiak daun, menggantung. Formasi: soliter. Daun mahkota: 8-10; panjang 10-13 mm. Kelopak bunga: 8-10; panjang 10-15 mm.
Buah : Hipokotil berbentuk tumpul, silindris relatif menggelembung. Ukuran: Hipokotil: panjang 5-7 centimeter serta diameter 6-8 mm
Ekologi : Tumbuh pada sepanjang jalur air atau menuju bagian belakang lokasi mangrove. Kadang-kadang ditemukan suatu kelompok yang hanya terdiri dari jenis tadi. Substrat yang cocok merupakan tanah liat serta pasir. Toleran terhadap salinitas yang tinggi. Hipokotil relatif kecil serta mudah tersebar oleh pasang surut atau banjir. Anakan tumbuh tidak baik di bawah lindungan. Bunga dan buah masih ada sepanjang tahun.

Penyebaran : Penyebaran terbatas. Diketahui menurut Timor, Irian Jaya Selatan dan Australia Utara.

Kelimpahan : Cukup umum.

Manfaat : Tidak memahami.

Catatan : Pada masa kemudian B. Sexangula sering dikelirukan dengan jenis ini.


Sumber : Panduan Pengenalan Mangrove Indonesia.2006.

Semoga Bermanfaat...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel