VMA HASIL KERJASAMA BBPI DAN SWASTA
Monday, May 20, 2019
Edit
VMA Hasil Kerjasama BBPI Dan Swasta - VMA Vessel Monitoring Aid adalah sebuah alat bantu monitoring buat armada kapal penangkap ikan. Dan indera tersebut merupakan hasil kerjasama antara BBPI semarang dengan PT.uct ( Unggul Cipta Teknologi ). Dan PT. UCT pihak Swasta yang berkomitmen buat berbagi Teknologi perikanan.
Alat VMA merupakan indera bantu monitoring alternatif menurut VMS ( Vessel Monitoring Satelit ).
Alat VMA merupakan indera bantu monitoring alternatif menurut VMS ( Vessel Monitoring Satelit ).
Alat Bantu ini di motori oleh seorang pensiunan BBPI Semarang bernama Bapak Agung wahyono dan pada kembangkan lagi menggunakan Menggandeng Pihak Swasta dan BBPI Semarang.
Peluncuran VMA telah melakukan beberapa percobaan serta walaupun belum paripurna maka tugas berdasarkan BBPI Semarang buat terus mengembangkannya supaya sebagai teknologi yg terdepan.
VMA Hasil Kerjasama BBPI Dan Swasta
Fungsi Utama menurut VMA adalah keselamatan pelayaran serta Komunikasi pada atas kapal. Karena VMA terintegrasi dengan GPS dan memakai Gelombang Radio tidak sama dengan VMS yang memakai Satelit menjadi Penginderaan.
Tujuannya menurut VMA sendiri merupakan untuk memantau, mengendalikan serta mengawasi armada kapal perikanan serta berkemampuan buat mengisi logbook perikanan secara elektronika. Dimana Didalam nya Juga kemampuan untuk pengawasan armada kapal perikanan yg secara berkala dapat mengirimkan data posisi, arah serta kecepatan kapal, serta data output tangkapan.
Didalam VMA di berikan transceiver device lengkap menggunakan monitor display yang sekaligus berfungsi buat indera navigasi dan peta laut (free upgradeable).
Sedangkan pada base station terpasang multiple communication gateway (MCG) yg sanggup mengelola hingga menggunakan 200 unit armada pengguna VMA secara langsung.
Untuk ke depannya Pengembangan VMA wajib sanggup berbasiz Anroid serta terpasang hanya dengan Mendownload tanpa harus terpasang Transceiver device serta layar HP cukup menjadi Monitor.
Dan Base Stasion yang meliputi 200 kapal agar bisa di kembangkan sebagai lebih akbar lantaran jumlah armada di bawah 30 GT sangat besar supaya tercover seluruh.
Fitur fitur yg ada pada VMA bisa pada kembangkan lagi misalnya pada fitur GPS Ikan Andoid Yang telah berkembang. Dan Nelayan terus disosialisasi supaya mampu menggunakannya.