ZUHRI INDONESIA PEMBAHASAN SOAL UN 2018/2019 BAHASA INDONESIA SMA NOMOR 26 MELENGKAPI TEKS DENGAN UNGKAPAN YANG TEPAT
Tuesday, July 13, 2021
Edit
Pembahasan
Keterkaitan isi cerpen tersebut dengan kehidupan sehari-hari adalah Istri lebih emosional pada mengatasipermasalahan daripada suami. Sikap emosional istri dalam kutipan cerpen tersebut tampak darikalimat yg diucapkan tokoh istri “Jangan mondar-mandir,Mas, cepat cari jalan keluar, kepalaku cita rasanya mau copot,lagipula problem ini tidakbisa menunggu, harus segera cari pinjaman lantaran jikalau hujan turun dengan lebattakutmya tempat tinggal ini akan rubuh.”
Pernyataan perempuan lebih emosional diantaranya dapatdisimpulkan berdasarkan kutipan Berikut:
“Pria umumnya lebih rasional serta berkepaladingin, serta wanita lebih emosional serta simpatik pada perasaan orang lain.setidaknya, itulah predikat yang diberikan pada laki-laki dan wanita terkait darisisi emosionalnya. Tapi, apa ya dasar pemikiran penilaian tersebut? Nah, kinisebuah studi berhasil menunjukan bahwa pengelompokan itu benar adanya.
Penelitian dilakukan sang InstitutUniversitaire en Santé Mentale de Montréal dan University of Montreal. Merekaterinspirasi dengan perbedaan laki-laki dan wanita soal kejiwaan.
"Kebiasaan perempuan yang memiliki reaksilebih emosional mengungkapkan poly hal, misalnya ketika mereka sedang menderitakarena depresi atau gangguan kecemasan terhadap pasangannya." kata salahseorang peneliti dalam studi, Adrianna Mendrek” (//health.detik.com/fakta-detikhealth/d-3039048/terbukti-ternyata-perempuan -emosinya-lebih-sensitif-dibandingkan-pria)
RINGKASAN MATERI
KAITAN KARYASASTRA DENGAN KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Karya sastraberkaitan erat menggunakan kehidupan sehari-hari atau kehidupan masa sekarang. Berkaitandengan kaitan sastra dengan kehidupan sehari-hari atau kehidupan ketika ini dapatdijelaskan menjadi berikut.
1.Sastra merupakan penggambaran kehidupanyang dituangkan melalui media goresan pena. Terdapat hubungan yg erat antarasastra serta kehidupan, karena fungsi sosial sastra adalah bagaimana iamelibatkan dirinya ditengah-tengah kehidupan warga (Semi, 1989:56).
Melalui sastra, pola pikir seseorang atau grup rakyat dapatterpengaruh. Karena sastra merupakan galat satu kebudayaan, sedangkan salahsatu unsur kebudayaan merupakan sebagai sistem nilai. Oleh karena itu, di dalamsebuah karya sastra tentu akan terdapat citra-citra yg merupakan sistemnilai. Nilai-nilai yang terdapat itu kemudian dianggap menjadi kaidah yang dipercayakebenarannya, sehingga pola pikir masyarakat dapat terbentuk melalui karyasastra. (//achmadadieb.wordpress.com/2011/01/14/154/)
Melalui sastra, pola pikir seseorang atau grup rakyat dapatterpengaruh. Karena sastra merupakan galat satu kebudayaan, sedangkan salahsatu unsur kebudayaan merupakan sebagai sistem nilai. Oleh karena itu, di dalamsebuah karya sastra tentu akan terdapat citra-citra yg merupakan sistemnilai. Nilai-nilai yang terdapat itu kemudian dianggap menjadi kaidah yang dipercayakebenarannya, sehingga pola pikir masyarakat dapat terbentuk melalui karyasastra. (//achmadadieb.wordpress.com/2011/01/14/154/)
2.Karya sastra adalah suatu wadah buat mengungkapkangagasan, wangsit serta pikiran menggunakan gambaran-gambaran pengalaman. Sastramenyuguhkan pengalaman batin yg dialami pengarang kepada penikmat karyasastra (warga ). Sastra bukan hanya refleksi sosial melainkanmerespresentasikan sebuah gagasan tentang global yang atau gagasan atas realitassosiologis yang melampaui waktunya. Karya sastra yg baik adalah sebuahkarya yg bisa menaruh donasi bagi masyarakat. Hubungan sastra denganmasyarakat pendukung nilai-nilai kebudayaan tidak dapat dipisahkan, karenasastra menyajikan kehidupan serta sebagian akbar terdiri atas kenyataan sosial(warga ), walaupun karya sastra meniru alam serta global subjektifmanusia (Wellek serta Warren, 1990:109). Di samping itu sastra berfungsisebagai kontrol sosial yang berisi ungkapan sosial bersama problematikakehidupan masyarakat. Hal ini diungkapkan oleh Jobrahim, ed, (1994: 221) bahwasastra menampilkan gambaran kehidupan dan kehidupan itu sendiri adalah suatukenyataan sosial.(//jaririndu.blogspot.com/2012/07/karya-sastra-serta-warga .html)
BACA JUGA:
Pembahasan Soal UN 2016/2017 tentang Menentukankaitan isi cerpen menggunakan kehidupan ketika ini
Pembahasan Soal UN 2016/2017 tentang Menentukankaitan isi cerpen menggunakan kehidupan ketika ini
BAHAN LES/PERSIAPAN UJIAN NASIONAL (UN) TAHUN PELAJARAN2018/2019
PEMBAHASAN SOAL UN TAHUN PELAJARAN 2017/2018 BAHASA INDONESIA Sekolah Menengah Atas/MA
1. Kalimat Resensi Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasaan-soal-un-tahun-2018-bahasa.html
2. Pendeskripsian Watak TokohKlik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasaan-un-tahun-pelajaran-20172018.html
3. Latar Suasana Cerita Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/kuncijawaban-e-pembahasan-menurutkbbi.html
4. Perseteruan dalam Cerpen Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/soal-un-20172018-serta-pembahasan-smama.html
5. Keterkaitan Isi Cerpen Dengan Kehidupan Sehari-hari Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/soal-un-20172018-serta-pembahasan-mapel.html
6. Persamaan Dua Teks Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/soal-un-smama-tahun-pelajaran-20172018.html
7. Ringkasan Isi Teks Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/kunci-jawaban-soal-un-tahun-pelajaran.html
8. Kalimat Bermajas Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasan-soal-un-tahun-pelajaran.html
9. Nilai pada Cerpen Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasan-soal-un-bahasa-indonesia.html
10.: Penilaian terhadap Isi TeksKlik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasan-soal-un-tahun-pelajaran_19.html
11. Opini Penulis pada TajukRencana Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un.html
12. Keberpihakan Penulis pada TajukRencana Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasan-soal-un-20172018-bahasa.html
13. Keteladanan Tokoh dalamBiografi Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_33.html
14. Kalimat Utama dan KalimatPenjelas pada Paragraf Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_27.html
15. Kalimat Fakta Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_70.html
16. Tujuan Penulis Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/pembahasan-soal-un-bahasa-indonesia_28.html
17. Kata Tidak Baku Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_99.html
18. Kalimat Tidak Padu Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_56.html
19. Kata Rujukan Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_68.html
20. Kalimat Simpulan Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_34.html
21. Menentukan wangsit pokok paragrafKlik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_29.html
22. Makna Kata/Istilah Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_38.html
23. Jawaban berdasarkan Pertanyaan SesuaiIsi Teks Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_25.html
24. Makna Kata Lambang Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/08/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_31.html
25. Makna Ungkapan pada Teks Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/09/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un.html
26. Melengkapi Teksdengan Ungkapan yg Tepat Klik //cara-pramuka.blogspot.com/2018/09/zuhri-indonesia-pembahasan-soal-un_2.html