LANGKAHLANGKAH MENYUSUN DESAIN PEMBELAJARAN BERORIENTASI HOTS DAN CONTOH RPP BERORIENTASI HOTS







Materi berikut adalah oleh-oleh(rangkuman materi) Workshop Pengembangan Model Pembelajaran berbasis HigherOrder Thingking Skills (HOTS) Jakarta, 16-20 serta 24-28 Juli 2018diselenggarakan sang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat JenderalGuru serta Tenaga Kependidikan
LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN DESAINPEMBELAJARAN BERORIENTASI HOTS DAN CONTOH RPP BERORIENTASI HOTS
Guru sebaiknya menyajikanpembelajaran yg dapat memotivasi siswa buat berpikir
kritis, logis, serta sistematis sesuai dengan ciri Bahasa Indonesia,serta memiliki
kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills atau HOTS). 
Anderson mengategorikan tingkatberpikir misalnya pada tabel Berikut.
Tabel DeskripsiKemampuan Kognitif
KATEGORI
DESKRIPSI
Mengingat
(Remember)
Menyajikan berita dari ingatan (mengenai fakta
krusial/recognizing; memanggil/recalling/retrieving)
Memahami
(Understand)
Memaknai materi yg dipelajari menggunakan kata istilah/kalimat sendiri (interpretasi/interpreting, memberi model/illustrating,
mengkalsifikasi/classifying/categorizing, meringkas/summarizing/abstracting, menyimpulkan/concluding/ektrapolating/interpolating,
predicting
, membandingkan/comparing/contrasting/mapping/mat
ching
, menjelaskan/constructing contoh e.G. Cause-effect)
Menerapkan
(Apply)
Melaksanakan (executing), menggunakan prosedur
(implementing) untuk suatu situasi baru (melakukan,
menerapkan)
Menganalisis
(Analyze)
Mengelompokkan informasi/fenomena dalam bagian
bagian krusial (differentiating/discriminating/focusing/selecting),
memilih keterkaitan antar komponen
(organizing/finding
coherence/integrating/outlining/structuring
),
menemukan pikiran utama/bias/nilai penulis
(attributing/deconstructing)
Mengevaluasi
(Evaluate)
Menentukan apakah konklusi sinkron dengan
uraian/liputan (checking/coordinating/detecting/monitoring/testing),
menilai metode mana yang paling sesuai untuk
merampungkan perkara (critiquing/judging)
Mencipta
(Create)
Mengembangkan hipotesis (generating), merencanakan
penelitian (planning/designing), mengembangkan
produk baru (producing/constructing)

Berdasarkan taraf berpikir yg tercantum pada tabel tersebut, ada kemampuan
berpikir yang lebih tinggi (higher order thinking skills = HOTS) yangharus dikuasai oleh
peserta didik yaitu kemampuan buat menganalisis, mengevaluasi, serta mencipta.oleh
sebab itu, dalam pembelajaran Anda dianjurkan untuk mendorong peserta didikmemiliki kemampuan tadi dengan menyajikan pembelajaran yang variatif sertapemberian materi yang “tidak biasa” .

Langkah-langkah menyusun desainpembelajaran berorientasi HOTS diantaranya menjadi berikut.
A. Perencanaan pembelajaran

  1. Analisis SKL-KI-KD-IPK
a.Katakerja operasional pendukung analisis SKL-KI-KD-IPK
b.Dikembangkansesuai KD, KD menjadi sasaran minimal.
c.Jikaada KD yang telah dipelajari KD sebelumnya…maka sanggup pribadi pada KD bersangkutan,bisa dimasukkan pada aktivitas awal saja pembelajaran.

  1. Menentukan keterampilan proses kognitif/berpikir dan dimensi pengetahuan (Anderson and Krathwhols 2001)
  2. Menentukan tujuan pembelajaran
  3. Integrasi Penguatan Pendidikan Karakter dan Literasi
  4. Penentuan model pembelajaran (D/I, PJBL, PBL, dan sebagainya sesuai karakter mata pelajaran).
B. Pelaksanaan pembelajaran

  1. Desain aktivitas awal pembelajaran
  2. Desain kegiatan inti pembelajaran
  3. Desain kegiatan epilog pembelajaran
C. Penilaian dan Evaluasi Pembelajaran

  1. Pengembangan kisi-kisi penilaian
a.Menuntunguru berbagi kisi-kisi
b.Mengembangkanindikator penilaian sesuai SKL-KI-KD-IPK
c.Matrikperkembangan materi menggunakan contoh pembelajaran

  1. Pengembangan penilaian
  2. Evaluasi pembelajaran
Contoh aktivitas pembelajaran untukmendorong peserta didik memiliki keterampilan berpikir taraf tinggi (HOTS) mata pelajaran bahasa Indonesia

Contoh aktivitas pembelajaran KD tiga.4 Menganalisisstruktur serta kebahasaan teks eksplanasi. Dan KD 4.4 Memproduksi teks eksplanasi secaralisan atau tulis menggunakan memerhatikan struktur dan kebahasaan agar pesertadidik memiliki keterampilan berpikir taraf tinggi (HOTS)
a. Peserta didik mengumpulkan informasi melalui telaah model 1 teks menggunakan cara
menelaah pada bentuk tertulis serta 1 teks eksplanasi melalui tayangan video peristiwaeksplanasi.
b. Peserta didik melakukan telaah isi teks eksplanasi berdasarkankomponen-komponen
strukturnya (identifikasi fenomena, rangkaian insiden, ulasan)
c. Peserta didik melakukan pengelompokan struktur teks eksplanasi tersebut atas
komponen-komponen strukturnya (identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa,ulasan)
d. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi buat menemukan katabermakna denotatif, konjungsi kronologis/kausalitas, kata teknis, kata sifat,dan kata keterangan waktu pada teks eksplanasi.
f. Peserta didik memilih topik teks eksplanasi menggunakan peta pikiran (mindmap)atau
jaring keuntungan-keuntungan (spider-web).
g. Peserta didik menyusun kerangka teks eksplanasi.
h. Peserta didik mengumpulkan kabar yang sinkron menggunakan topik yang telahdipilih.
i. Peserta didik menyusun teks eksplanasi berdasarkan kerangka yg telahdisusun
dengan memerhatikan struktur teks, isi, dan kebahasaan dan PUEBI.



Rujukan

Tayangan powerpoint materi Pengembangan Pembelajaran Berorientasi HOTSKlik //drive.google.com/open?Id=1axpUFZYOQ5dFaNW-1v4po28c7fxDy-0S  
Tayangan Powerpoint Materi Pelatihan Penyusunan DesainPembelajaran Berorientasi HOTS Oleh Sajidan berjudul Pemberdayaan Keterampilan Berpikir TingkatTinggi Klik //drive.google.com/open?Id=1v8reS3FA-j6kxA4LUVMYYveJRfd8KZHq
Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 SMA Tahun 2018 Mata PelajaranBahasa Indonesia. Klik //drive.google.com/open?Id=1a0YfY34Y1RZ0brK_6FucyVa1Eb4Xr8nF

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel