SEJARAH AWAL ADANYA JALUR GAZA

Sejarah Awal Adanya Jalur Gaza - Kali ini mimin catatansejarah bakalan bercerita sedikit mengenai daerah konflik antara negara Israel serta Palestina pada Jalur Gaza. Untuk ayo di simak cerita singkat tentang jalur gaa tersebut :

Gaza merupakan keliru satu kota tertua di dunia, lantaran mulai berdiri dan dihuni semenjak 5000 tahun silam. Daerah Otoritas Palestina. Berpenduduk lebih kurang 410.000 jiwa, nama ‘Gaza’ asal berdasarkan bahasa Arab (Ġazza), yg diambil menurut bahasa Ibrani yg adalah ‘bertenaga’.

Di zaman perunggu, tempat penghunian wilayah Gaza berawal pada Tell es-Sakan, suatu benteng Mesir kuno pada wilayah Kanaan yg dibangun pada sebelah selatan Kota Gaza yg kini . Tempat ini menurun selama zaman perunggu muda, karena perdagangannya menggunakan Mesir menurun drastis.
Gaza kemudian menjadi ibukota administrasi Mesir di Kanaan. Selama pemerintahan raja Tuthmosis III, kota ini menjadi tempat perhentian jalur karavan Suriah-Mesir dan diklaim-sebut pada Surat Amarna sebagai ‘Azzati’.

Gaza dikuasai Mesir selama 350 tahun hingga seorang Filistin merogoh alih kekuasaan ini dalam abad ke-12 SM, dan sebagai salah satu berdasarkan lima kota primer mereka (pentapolis).

Setelah diperintah oleh orang Israel, Asyur, serta Mesir, Gaza menerima kemerdekaan terbatas serta kemakmuran pada bawah Kekaisaran Persia. Aleksander Agung mengepung Gaza, serta membawa penduduk lokal Bedouins buat menghuni Gaza dan mengatur kota itu menjadi suatu kota-negara.

Dalam zaman Seleukia, Seleukos I Nicator, atau salah satu penerusnya mengubah nama Gaza menjadi Seleucia untuk mengontrol wilayah sekitarnya melawan pasukan Ptolemeus. Budaya Yunani kemudian berakar pada sana serta Gaza populer menjadi sentra pelajaran dan filsafat Helenik.

Pada tahun 635 M, tepatnya pada zaman Islam, Gaza dikepung dan direbut sang tentara Rashidun pada bawah pimpinan jenderal Amr ibn al-As selesainya pertempuran antara kekaisaran Bizantin dan Kalifat Rashidun di Palestina Tengah.

Pada tahun 1348 Wabah Hitam melanda kota ini, membunuh sebagian besar penduduknya serta pada tahun 1352, Gaza tertimpa banjir besar serta rusak karena itu. Pada 1516 Gaza adalah kota mini menggunakan pelabuhan yg nir aktif, bangunan-bangunan rusak, dan perdagangan menurun. Kemudian Gaza dimasukkan ke dalam kekuasaan kekaisaran Utsmaniyah.

Setelah itu Gaza masuk pada daerah British Mandate of Palestine. Pada tahun 1930-an serta 1940-an, kota yang berpenduduk sekitar 410.000 jiwa ini mengalami perkembangan akbar dengan dibangunnya wilayah-daerah permukiman baru pada sepanjang pantai dan dataran selatan juga timurnya. Organisasi internasional serta gerombolan misionaris membiayai sebagian akbar pembangunan ini. 

Gaza diduduki sang Israel selama Perang Enam Hari tahun 1967 selesainya mengalahkan tentara Mesir. Terjadi konflik terus menerus antara orang Palestina dan Israel di kota ini sejak tahun 1970-an. Gaza menjadi pusat pertikaian selama pergolakan itu, membuat kondisi ekonomi pada kota itu memburuk.

Referensi:
//nationalgeographic.co.id/keterangan/2014/07/lembar-lembar-sejarah-gaza
//www.facebook.com/notes/kampoengku-permataku/sejarah-jalur-gaza-jahatnya-sifat-kaum-yahudi/284064461715218 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel