Pramuka Kota Bandung
Pramuka Kota Bandung
Diskusi Kebangsaan DPD Gemura Jawa Barat
Posted: 05 May2019 02:18 AM PDT
Empat Pilar Kebangsaan yg diantaranya : Pancasila, UU Dasar 1945, NKRI, serta Bhineka Tunggal Ika sebagai pokok bahasan dalam Diskusi Kebangsaan yg digelar Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerakan Pemuda Nurani Rakyat pada rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional2019 pada Aula Sekretariat Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Bandung, Jalan LL.re.martadinata 157 Bandung, Sabtu (tiga/lima/2015). Hadir sebagai pembicara : Mochamad Arif Suditomo, SH,MA., (Anggota Komisi I DPR RI); Oktasari Sabil, S.sos, MSi (Ketua Umum DPP Gemura); serta kol Infantri. Sthepanus Mahury (Kepala Bagian PAM Kodiklat Tentara Nasional Indonesia). Dalam aktivitas yang diikuti sejumlah pelajar SMA/SMK dari kota Bandung dan sekitarnya tersebut para pembicara berharap agar generasi muda kini bisa serta mampu memahami arti dan makna menurut empat pilar kebangsaan menjadi landasan negara agar mampu menghindari diri menurut paham radikalisme. (Benny K/ Roni SF/ BSN)
Upacara Penurunan Bendera Peserta KAA Ke-602019
Posted: 05 May2019 02:14 AM PDT
Tepat pukul 17.00 Wib, digelar prosesi penurunan 109 bendera-bendera peserta KAA oleh 240 anggota Pramuka Kota Bandung, di seputar Gedung Merdeka, Jalan Asia-Afrika Bandung, Jum'at (2/5/2015). Bertindak selaku Pembina Upacara dalam rangka penutupan seluruh rangkaian acara Peringatan HUT Konferensi Asia-Afrika ke-60 yang telah dilaksanakan dari 19 April-2 Mei2019 tersebut, Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Jawa Barat, Yusuf Macan Efendi ( Dede Yusuf) serta dihadiri sejumlah kalangan terkait termasuk para peserta Konferensi Pemuda Asia-Afrika dan ribuan warga masyarakat kota Bandung. "Konferensi Asia-Afrika ini tidak akan terjadi jika tidak ada keterlibatan anggota pramuka yang menaikan dan menurunkan bendera dan saat ini Pramuka Indonesia dalam hal ini Pramuka kota Bandung merupakan bagian dari perjalanan sejarah dunia," ujar Kak Dede. Senada dengan kak Dede, Kepala Museum KAA, Thomas Ardian Siregar berharap kegiatan peringatan 60 tahun KAA bisa menjembatani semangat Dasa Sila Bandung." Misinya Museum KAA memberikan pendidikan publik kepada siapa saja masyarakat untuk mau mengembangkan potensi masing-masing dan kegiatan seperti ini merupakan kesempatan untuk lebih mengembangkan potensi serta berinteraksi dengan para pemuda Asia-Afrika dengan begitu, mereka mampu membuat jaringan dalam rangka membangun masa depan bangsa," harap Tomas. Selain itu, ditempat yang sama, Direktur Diplomasi Publik Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI, Al Busyra Basnur menyatakan peringatan HUT KAA ke-60 ini begitu mendapat perhatian baik dari negara-negara Asia-Afrika maupun masyarakat Indonesia." Saya memberikan apresiasi dan terimakasih kepada masyarakat Kota Bandung dan Jawa Barat pada umumnya atas dukungan dan perhatian positif demi terlaksananya peringatan 60 tahun KAA termasuk dukungan dari Pemerintah Kota Bandung dan pemerintah Provinsi Jawa Barat serta khususnya para generasi muda terutama para anggota pramuka yang kiranya dengan peringatan ini dapat memberikan makna yang dalam bahwa semangat Bandung yang dinyatakan pada tahun 1955 lalu masih relevan hingga saat ini dan semangat itu mari tetap kita hidupkan dalam sanubari kita masing-masing," ujar Busyra. (Benny K/ Roni SF/ BSN)
To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. Email delivery powered by Google Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States