Isyarat Morse


Salam Pramuka!
Di dalam Kepramukaan tak jarang digunakan isyarat, keliru satunya adalah isyarat morse. Isyarat Morse merupakan isyarat yg memakai kombinasi titik dan garis. Isyarat ini ditemukan sang Finley Breese Morse (FB Morse: 1791-1872). Alat yg diciptakannya adalah telegraph dalam tahun 1835 yang dibuatnya menurut bahan sederhana seperti canvas tua, baterei protesis sendiri, serta jam tua buat menggerakkan kertas dimana garis serta titik akan direkam. 

Morse mengajukan hak paten untuk telegraphnya pada tahun 1837 dengan bantuan sahabat-temannya, serta pada tahun 1851 barulah huruf morse diterima dan digunakan diseluruh global.
Ada beberapa cara mengirimkan warta menggunakan memakai kode morse seperti menggunakan bunyi genderang, asap, terompet, cahaya, api, lambaian tangan, peluit dan bendera. Bendera morse dibentuk dari rona yg sinkron menggunakan latar belakang tempat mengirim keterangan agar bendera bisa dilihat menurut jauh menggunakan jelas seperti rona hitam serta putih. Titik dikirimkan dengan memutar bendera menciptakan angka delapan di permukaan kepala serta garis menggunakan memutar bendera menciptakan angka delapan pada sekitar pinggang bawah. Untuk peluit menggunakan suara pendek sebagai titik serta suara panjang sebagai garis. Boleh dikatakan bahwa pada mengirimkan berita menggunakan kode morse ini selalu berdasarkan pada titik dan garis, caranya tergantung pada indera yang digunakan menurut kesepakatan bersama supaya nir menyebabkan kesalahan pada mengirim atau mendapat keterangan.
Berikut merupakan simbol morse buat setiap abjad:

Demikian sekilas mengenai isyarat morse, semoga bermanfaat.
"Salam Damai".


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel